seputar-Medan | Mulai Senin (7/6/2021) Bandara Internasional Kualanamu di Deli Serdang, Sumatera Utara (Sumut) menerapkan tes GeNose C19 kepada calon penumpang pesawat.
Executive General Manajer PT Angkasa Pura II Kualanamu Heriyanto Wibowo mengatakan saat ini pihaknya sudah menyiapkan sejumlah bilik dan mesin tes GeNose C19 di sejumlah titik area Bandara Kualanamu.
Kepada calon penumpang yang melaksanakan tes GeNose C19 akan dikenakan biaya sebesar Rp40.000.
“Jumlah bilik dan kapasitas mesin GeNose C19 di Bandara Kualanamu dapat melayani sekitar 1.000 orang per hari untuk tes GeNose C19,” kata Heriyanto Wibowo, Minggu (6/6/2021).
Heriyanto mengatakan pelaksanaan tes GeNose C19 kepada calon penumpang merupakan salah satu alternatif bagi calon penumpang selaian rapid tes antigen dan PCR.
“Kami memperkirakan pada tahap awal ini jumlah penumpang pesawat yang menggunakan tes GeNose C19 bisa mencapai sekitar 20 persen hingga 25 persen dari total penumpang pesawat yang berangkat,” katanya.
Heriyanto mengatakan implementasi dan pelaksanaan GeNose C19 di Bandara Kualanamu dilakukan pengawasan secara ketat. Untuk memastikan prosedur dan standar tetap terjaga.
Selain itu, diharapkan dapat memberikan pelayanan terbaik dalam membantu pengguna jasa, mendapatkan keselamatan dan kenyamanan dalam melakukan perjalanan dengan transportasi udara.
Diketahui, sebanyak 100 pekerja di Bandara Kualanamu menjalani uji coba penggunaan GeNose C19 untuk tes Covid-19 yang digelar di Atrium Lantai I di bandara itu pada 5-6 Juni 2021. Dari uji coba ada sejumlah masukan untuk melakukan persiapan penggunaan GeNose C19 bagi calon penumpang pesawat.
Tujuan utama uji coba adalah memastikan kesiapan sumber daya manusia, fasilitas dan pelaksanaan dalam implementasi GeNose sebagai alat tes COVID-19 bagi calon penumpang pesawat. (inews)