Advertisement Advertisement
  • Hubungi Kami
  • Redaksi
Kamis, Mei 19, 2022
Seputar Sumut: Berita Terkini | Berita Terbaru | Berita Terpopuler |
Advertisement
  • Home
  • Hukrim
  • Medan
  • Nasional
  • Sumut
  • Ragam
  • Ekonomi
  • Internasional
  • Olahraga
  • Politik
  • Hiburan
  • Aceh
  • Advertorial
No Result
View All Result
Seputar Sumut: Berita Terkini | Berita Terbaru | Berita Terpopuler |
No Result
View All Result
Home Hukrim

Pelapor Harap Ruhut Diproses: Baju Adat Kami Dipakai Buat Bully Anies!

Sabtu, 14 Mei 2022
kanal Hukrim
Ruhut Sitompul (Foto: dok. YouTube Ruhut Sitompul)

Ruhut Sitompul (Foto: dok. YouTube Ruhut Sitompul)

Share on FacebookShare on Twitter

seputar-Jakarta | Politikus PDIP Ruhut Sitompul dipolisikan buntut postingan meme Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan memakai pakaian adat suku Dani, Papua. Pelapor, Panglima Komandan Patriot Revolusi (Kopatrev) Petrodes Mega MS Keliduan, menilai postingan Ruhut tidak etis, apalagi digunakan untuk mengolok-olok Anies.

Mega mengungkapkan alasannya melaporkan Ruhut Sitompul ke polisi. Mega menduga Ruhut mengunggah meme tersebut hanya untuk mengolok-olok Anies.

ADVERTORIAL ADVERTORIAL ADVERTORIAL
ADVERTORIAL

‘Ruhut adalah pem-bully Anies. Ruhut meng-upload foto yang diduga editan menggunakan wajah Anies yang mengenakan pakaian adat Papua dan sebagai orang yang dengan track record pem-bully Anies, maka diduga kuat foto itu dipakai untuk mengolok-olok Anies,” ujar Mega saat dihubungi detikcom, Sabtu (14/5/2022).

BacaJuga

Muhammad Kace Mengaku Sudah Pindah Agama

Lin Che Wei Dibayar Jadi Konsultan 3 Perusahaan Eksportir CPO

Pengedar Narkoba di Batu Bara Ditangkap Polisi

Jual-Beli Jabatan di Medan, Inspektorat: Mantan Kepala BKD Tidak Main Sendiri!

Sebagai warga Papua, Mega keberatan dengan postingan Ruhut itu. Apalagi Ruhut menggunakan pakaian adat yang merupakan identitas Papua hanya untuk memperolok Anies.

“Sangat tidak pantas pakaian adat Papua yang begitu sakral digunakan untuk mengolok-olok. Tentu (kami keberatan) karena baju adat kami dipakai oleh Ruhut untuk mengolok-olok lawan politiknya.

Mega menyesalkan rasisme terhadap masyarakat Papua masih terus terjadi. Identitas masyarakat Papua kerap menjadi sasaran rasialis sekelompok orang.

“Nilai historis dan ingatan rasisme yang terus rakyat Papua terima membuat hal semacam ini tidak bisa dianggap remeh. Terutama dalam situasi Papua yang sedang panas karena beberapa isu yang lain, jadi semua aspek yang di-upload oleh Ruhut itu; Anies, baju adat, caption, dan track record Ruhut sebagai pem-bully Anies.

“Kalaupun dilakukan kepada selain Anies, saya akan bersikap sama,” lanjutnya.

Di sisi lain, Mega menempuh jalur hukum untuk meredam kemarahan rakyat Papua.

“Kita menempuh jalur hukum untuk meredam potensi eskalasi kemarahan rakyat Papua. Semoga Rakyat Papua memaafkan,” tuturnya.

Untuk itu, Mega mendesak polisi segera memproses Ruhut. Mega juga berharap tidak ada lagi rasisme terhadap masyarakat Papua.

“Maka saya meminta kepada kepolisian agar melihat masalah ini dari seluruh aspek secara holistik. Tidak ada lagi rasis bagi rakyat Papua di Indonesia, hukum harus tegak lurus,” tegasnya.

Ruhut Bantah Tuduhan Rasis
Ruhut Sitompul menjelaskan cuitannya di Twitter diperkarakan oleh pelapor, Panglima Komandan Patriot Revolusi (Kopatrev) Petrodes Mega MS Keliduan atau Mega. Dia memastikan cuitannya biasa saja.

“Bisa kau lihat kata-katanya jelas kan itu, kata orang Betawi usahe, kan namanya usahe kan biasa aja,” ucapnya.

Ruhut menyebut maksud cuitannya hanya mau menunjukkan Anies kerap berusaha menunjukkan diri. Dia mengungkit Anies juga pernah mengaku-aku asli orang Yogyakarta.

“Karena sudah dibuktikan kan dia katakan dia asli orang Yogya, ya, dia orang Jawa. Sekarang ada lagi orang yang bikin gambar dia jadi orang Papua. Macam-macam kan datang ke satu daerah asli putra. Namanya usahe kan,” ujar Ruhut.

Tak hanya itu, Ruhut juga membantah cuitannya berbunyi ‘usahe’ dikaitkan dengan SARA. Dia menegaskan cuitannya tidak diarahkan ke sana

“Nggak dong, dilihat kata-kata gue-nya, nggak ada ke arah sana, tapi kalau mereka arah SARA terus, tapi nggak merasa, itu yang lucu para pendukungnya, para pendukungnya SARA terus kan,” tuturnya. (detik)

Berikan Komentar
Tags: Baju AdatBullyPetrodes Mega MS KeliduanPolitikus PDIPRuhut Sitompul DipolisikanWarga Papua

BERITA TERBARU

Foto: Baliho PPS di wilayah kampus USU Jalan Dr. T.Mansur No.9 Kota Medan. (Istimewa)

Rektor USU Ajak Masyarakat Manfaatkan PPS

Kamis, 19 Mei 2022
Foto: Kepala Kantor Perwakilan BEI Sumut, M Pintor Nasution.(seputarsumut/Asiong)

Tahun 2022, BEI Sumut Target 58.889 Investor

Kamis, 19 Mei 2022
Plt Bupati Langkat H Syah Afandin SH memimpin rapat koordinasi pelaku industri telekomunikasi di wilayah Langkat, Rabu (18/5/2022)

Afandin Harap Industri Telekomunikasi Perluas Layanan di Area Blank Spot

Kamis, 19 Mei 2022
YouTuber Muhammad Kece.

Muhammad Kace Mengaku Sudah Pindah Agama

Kamis, 19 Mei 2022

Artikel Populer

  • Air Terjun Siringo, Kecamatan Silahisabungan, Kabupaten Dairi, Sumatera Utara.

    Mahasiswa STT Siantar Tewas Tenggelam di Air Terjun Siringo Dairi

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • PMPHI Sumut Apresiasi Kapolrestabes Medan dan Jajaran

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • Mulai Hari Ini, Syarat Perjalanan Dalam dan Luar Negeri Tak Perlu Tes COVID-19

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • Ustadz Abdul Somad Ditahan dan Dideportasi Imigrasi Singapura

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • Indonesia Target Naik Kelas, Mendag Lutfi:ASEAN Harus Kompak Respon Perkembangan Ekonomi Dunia

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • Hubungi Kami
  • Redaksi
  • Sitemap
  • Pedoman Media Siber
  • Pernyataan Penyangkalan / Disclaimer
  • Syarat dan Ketentuan Layanan
  • Kebijakan Privasi / Privacy Policy
© 2020 Seputar Sumut -Portal Berita Online Sumatera Utara: Berita Terkini I Berita Terbaru I Berita Terpopuler Seputar Sumut.
No Result
View All Result
  • Home
  • Hukrim
  • Sumut
  • Medan
  • Nasional
  • Ekonomi
  • Internasional
  • Ragam
  • Olahraga
  • Politik
  • Hiburan
  • Aceh
  • Advertorial