seputar-Karo | Tiga dari lima pekerja proyek pengerjaan dan perbaikan penahan tebing dan saluran pembuangan air yang tertimbun tanah longsor di Desa Sugihen, Kecamatan Dolat Rakyat, Kabupaten Karo, Sumatera Utara, ditemukan meninggal dunia dan satu orang lainnya selamat. Satu orang lagi masih dalam pencarian.
Kepala Kantor SAR Medan Toto Mulyono, Senin (27/9/2021) menyebutkan keempat korban longsor yang ditemukan telah dievakuasi.
Korban selamat adalah Riswan (23), mengalami patah kaki dan sudah dibawa ke pengobatan tradisional. Sedangkan korban yang meninggal dunia yakni Agus (22), Reza (19), dan Rehan (19). Sementara korban yang masih dalam pencarian bernama Rian (21).
“Seluruh korban merupakan warga Tanah Seribu, Binjai. Saat ini Tim SAR gabungan masih terus berupaya melakukan pencarian satu pekerja yang masih tertimbun longsor,” jelas Toto.
Longsor terjadi pada Minggu (26/9) sekitar pukul 15.08 WIB. Lokasi yang terjadi longsor merupakan proyek pengerjaan dan perbaikan penahan tebing dan saluran pembuangan air dari desa.
“Longsor menimbun 5 pekerja, dimana lokasi yang terjadi longsor merupakan proyek pengerjaan dan perbaikan penahan tebing dan saluran pembuangan air dari desa. Saat terjadi longsor, cuaca di lokasi tidak turun hujan namun diduga tanah labil,” kata Kepala Seksi Operasi Kantor SAR Medan, Zul Indra, Senin (27/9).
“Tim Basarnas Medan telah menurunkan 1 tim Rescuer berjumlah 7 orang ke lokasi tanah longsor. Saat ini Tim SAR gabungan masih terus berupaya melakukan pencarian pekerja yang masih tertimbun longsor,” bebernya. (cnnindonesia/gus)