seputar – Dairi | Sebuah unggahan yang menunjukkan Sekda Kabupaten Dairi, Sumatera Utara, Budianta Pinem, diduga menghina Ketua DPR Puan Maharani viral. PDIP pun akan membuat laporan ke polisi terkait hal itu.
Melansir detikSumut, Rabu (11/5/2022), dalam unggahan yang viral itu menunjukkan berita tentang Puan Maharani yang diunggah di media sosial. Unggahan itu terlihat dikomentari akun Budianta Pinem dengan kata-kata yang diduga menghina.
“Wanita pemimpin yang tdk bisa mengukur diri maka bicaranya selalu seperti nyaris kena ambeien,” demikian isi komentar akun Budianta di kolom komentar unggahan berita Puan.
Budianta yang menyadari hal itu sudah membuat heboh pun mendatangi kantor PDIP di Dairi. Hal itu untuk melakukan klarifikasi terkait komentarnya itu.
Ketua DPC PDIP Dairi Resoalon Lumban Gaol mengatakan, Budianta mengaku jika akun media sosial miliknya dihack.
“Pak Budianta Pinem menyampaikan bahwa FB-nya yang menyatakan menghina ibu Puan Maharani itu dihack,” ujar Resoalon.
Untuk membuktikan hal itu, kata Resoalon, pihaknya meminta Budianta membuat laporan ke polisi atas akunnya yang dihack itu. Laporan ke polisi dari Budianta itu akan ditunggu pihak PDIP Dairi.
“Untuk membuktikan itu dihack, Pak Budianta Pinem harus mengadu ke kepolisian menyatakan bahwa FB tersebut dihack,” ucapnya.
Tak sampai di situ, Resoalon menyebut pihaknya juga akan membuat laporan ke polisi atas komentar dari akun Budianta tersebut.
“Dan kami juga atas nama PDIP Perjuangan akan mengadukan hal demikian ke Polres. Jadi dua dua akan mengadukan hal tersebut,” jelasnya.
Anehnya, Budianta Pinem mengaku hadir di Kantor DPC-PDIP Dairi untuk melakukan klarifikasi berita viral dugaan penghinan terhadap Ketua DPP PDIP Puan Maharani, bukan sebagai status Sekda Dairi.
Amatan wartawan, Budianta Pinem hadir di Kantor DPC-PDIP Dairi mengenakan baju ASN didampingi Kabag Hukum Pemkab Dairi Arjun Nainggolan, dan diterima sejumlah pengurus PDIP serta seluruh anggota DPRD Dairi Fraksi PDIP.(detiksumut/mistar)