seputar – Jakarta | Perayaan Natal membuat meja dipenuhi oleh makanan khas Natal. Dari sekian banyak hidangan, biasanya ada makanan tradisional khas Natal.
Setiap negara memiliki sajian makanan tradisional khas Natal yang berbeda. Apa saja makanan rumahan tradisional khas Natal dari berbagai negara? Mengutip Food NDTV, Kamis (24/12/2020) yuk simak paparan singkatnya di bawah ini.
1. Speculaas
Makanan satu ini masuk dalam jenis kudapan ringan, yakni biskuit shortcrust lembut berbumbu lembut yang berasal dari Belanda dan Belgia. Biskuit ini begitu populer saat Natal, tetapi secara tradisional biasanya disajikan saat St Nicholas pada tanggal 6 Desember yang menandai awal musim Natal.
2. Stollen
Roti manis yang dihiasi oleh manisan buah, kacang-kacangan dan terkadang juga marzipan. Roti manis ini merupakan salah satu makanan khas perayaan Natal ala Jerman.
3. Panettone
Sajian khas perayaan Natal dari Italia satu ini adalah roti berbentuk silindris, roti yang dimaniskan diberi taburan kismis dan manisan kulit jeruk. Teksturnya ringan, meleleh di mulut dan tidak terlalu manis seperti kue-kue Natal lainnya.
4. Buche de Noel
Sajian khas Natal bercita rasa manis khas Prancis, yang berbentuk berupa chocolate roulade. Cara pembuatannya dibekukan dengan buttercream sutra, dan dihiasi dengan bentuk marzipan. Kue ini sendiri bentuknya memang sengaja meniru seperti bentuk batang pohon di perapian yang menghangatkan musim dingin.
5. Ikan mas
Masakan dalam tradisi Natal di Polandia, yang mana sudah ada sejak Perang Dunia ke II. Ikan mas ala Polandia ini biasanya disajikan dalam satu piring bersama asinan kubis dan kentang, yang biasanya disiapkan sehari sebelumnya.
6. Puto bumbong
Perayaan Natal di Filipina, rasanya kurang semarak jika tanpa kehadiran masakan yang satu ini. Puto bumbong adalah hidangan Natal populer yakni sejenis nasi, dibuat dari nasi ketan berwarna ungu kemudian biasanya diberi sesendok mentega dan setumpuk taburan kelapa parut manis.(okefood)