seputar-Jakarta | Dengan senyum sumringah, Ketua Umum PDI Perjuangan, Megawati Soekarnoputri hadir secara daring di acara Pembukaan Training of Trainer (TOT) Pendidikan Kader Madya PDIP tahun 2021 yang digelar secara fisik di Kantor DPP PDIP di Jalan Diponegoro, Menteng, Jakarta, Jumat (10/9/2021). Padahal, sejak Rabu 8 September 2021 kemarin beredar isu dirinya kritis dan dirawat di ICU.
Megawati pun mengungkap bahwa saat isu itu beredar, Sekretaris Jenderal (Sekjen) PDIP Hasto Kristiyanto mendatangi dirinya, jengkel dan sampai menangis.
“Pak Hasto pun waktu setelah beredar datang kepada saya sampai nangis-nangis, saya bilang kenapa mesti nangis? Orang itu tahu kalau itu nggak benar, kamu (Hasto) toh ketemu saya sendiri,” kata Megawati.
Presiden RI ke-5 ini mengatakan, saat itu Hasto mengaku jengkel karena ada orang yang mengembuskan isu bahwa dirinya tengah dalam keadaan kritis. Mega pun berpesan bahwa itu merupakan hal yang menunjukkan bahwa ada orang yang tidak suka dengan PDIP.
“Ya jangan jengkel, anggap saja lah yang namanya menunjukkan bahwa orang tentunya ada yang suka ada yang tidak suka kepada kita, jadi Alhamdulilah kembali,” ucapnya.
Megawati pun mengaku heran kenapa ada pihak yang sampai menyebarkan kabar bohong bahwa dirinya kritis dan tengah dalam perawatan di rumah sakit.
Presiden kelima itu sempat terhenti sejenak menyampaikan pidatonya untuk menahan tangis.
“Jadi anak-anakku yang saya cintai, para kader dan seluruh pengurus dari kalau saya perhatikan dari 3 pilar, barusan juga didengarkan sebagai pengantar dari Sekjen, sampai Pak Sekjen bilang ibu nanti ini acara pembukaannya terbuka,” katanya.
Megawati: Saya Disuruh Mejeng
Acara Pembukaan Training of Trainer (TOT) Pendidikan Kader Madya PDIP tahun 2021 yang digelar secara fisik di Kantor DPP PDIP di Jalan Diponegoro, Menteng, Jakarta Pusat, Jumat (10/9) siang sengaja dilakukan terbuka.
Hal ini agar masyarakat bisa melihat kondisi Ketua Umum (Ketum) PDIP Megawati Soekarnoputri yang diisukan kritis dan dirawat di ICU di Rumah Sakit Pusat Pertamina (RSPP) Jakarta Selatan.
“Jadi memang kata sekjen mejeng lah ibu, ya udah saya mejeng dah. Sekarang saya mejeng dilihat orang bahwa hal yang disampaikan itu tidak benar sama sekali. Alhamdulilah,” kata Megawati dalam sambutannya.
Presiden RI ke-5 ini mengatakan, bagi kader dan rekan-rekan pers, beginilah kondisinya saat ini, sehat dan masih aktif dalam kegiatan partai.
“Anak-anakku sekalian, termasuk rekan pers yang bahyak menanyakan kondisi saya beberapa hari yang lalu. Makannya hari ini saya suruh mejeng ya beginilah saya masih tetap aktif,” ujarnya.
Putri Bung Karno ini berpesan kepada seluruh kader, seluruh petugas partai dan seluruh simpatisan tetap harus teguh dan harus solid. Sehingga, tidak ada sebuah hal yang dapat mengganggu seperti halnya isu tersebut, karena yang namanya soliditas, teguh, sabar dan tegar adanya di dalam hati, bukan di dinding yang bisa dijebol, atau sebagainya.
Nah, itulah hal yang sebelum saya akan membuka yang akan saya sampaikan insya Allah kita dapat terus berjalan dengan baik meskipun saya sangat bangga karena dalam keasaan situasional pandemi yang tidak berketentuan ini kita bisa selalu bertemu, kita webinar atau retreat,” tambah Mega.
Kemudian, Mega membuka secara resmi Kaderisasi Nasional PDIP Tingkat Madya. Lalu Megawati memberikan pengarahan kepada kader yang diselenggarakan secara tertutup. (okezone)