seputar-Jakarta | Kaesang Pangarep, Erick Thohir, dan Kevin Nugroho resmi jadi pemilik Persis Solo. Persis bertujuan naik ke Liga 1 di masa depan.
Dalam sambutannya, Wali KJota Solo Gibran Rakabuming berharap Persis bisa dipegang dengan profesional.
“Sesuai komitmen dan janji saya, saya tidak akan meninggalkan Persis dengan keadaan yang seperti kemarin. Saya ingin Persis dikelola oleh orang-orang yang profesional. Orang-orang yang pernah megang tim bola. Kita benar-benar pengen tim kebanggaan kita ini bisa berprestasi,” ucap Gibran.
Gibran berharap pengalaman Erick Thohir yang sudah pernah memegang klub olahraga bisa berpengaruh bagus pada Persis.
“Pak Erick ini sudah pernah megang klub-klub besar. Persis Solo manajemennya bisa profesinal dan transparan,” kata Gibran.
Gibran juga memastikan Persis bakal memakan Stadion Manahan sebagai kandang.
“Persis ya mainnya di sini [Stadion Manahan],” ucap Gibran.
Dalam pengumuman tersebut Persis Solo juga memastikan bakal dipegang oleh Eko Purjianto. Eko adalah mantan asisten pelatih Bali United dan juga mantan pemain tim nasional.
Target ke Liga 1 Harga Mati
Pemilik sekaligus Direktur Utama Persis Solo Kaesang Pangarep menyatakan target Persis Solo ke Liga 1 adalah harga mati.
Kaesang yang baru saja jadi salah satu pemilik Persis Solo mengawali sambutannya dengan santai dan penuh gurauan. Barulah di akhir dia menyatakan bahwa target Persis adalah tampil di Liga 1.
“Panas banget di sini. Saya sudah keringetan dari tadi, Pak Wali Kota [Gibran Rakabuming] ngomong lama banget. Orangnya masih di belakang, saya takut kualat,” ucap Kaesang disambut tawa.
“Saya mau ngomong apa sebenarnya bingung. Komitmen saya, Persis Solo Liga 1 harga mati,” tutur Kaesang dengan tegas, melanjutkan.
Kaesang menyatakan struktur manajemen belum terbentuk. Baru Direktur Utama dan Direktur Keuangan yang sudah ditentukan. Kaesang bakal jadi Direktur Utama PT. Persis Solo Saestu.
Kaesang berharap Persis Solo mendapatkan dukungan penuh dari suporter.
“Kita dari manajemen meminta Pasoepati dan Surakartans untuk mendukung Persis Solo. Kita juga sudah mendatangkan sponsor, tidak seperti manajemen sebelumnya sponsornya kosongan terus.”
“Apapun sponsornya, mbok ya didukung. Kita harus bersinergi dengan perusahaan-perusahaan supaya Persis bisa beli pemain bagus, menjalankan liga internal supaya bisa menyerap putra daerah, khususnya Solo Raya agar bisa bermain di Persis Solo,” ucap Kaesang..
Kehadiran Erick Thohir di acara ini diwakili oleh sang putra, Aga Thohir.
“Saya sangat mencintai industri olahraga. Saya ingin membantu mempersiapkan industri olahraga dan dimulai di Solo. Saya pun sebagai individu ingin belajar bagaimana bisa membawa tim lokal jadi juara nasional,” tutur Aga.
Eko Purjianto juga mengaku siap menjalani tantangan baru sebagai pelatih Persis Solo.
“Ini pertama kali saya jadi pelatih kepala di klub. Tentunya ini tantangan besar bagi saya. Berusaha semaksimal mungkin, yang terbaik untuk Persis Solo,” tutur Eko. (cnnindonesia)