seputar-Binjai | Wali Kota Binjai HM Idaham SH MSi menyampaikan belasungkawa atas meninggalnya Wali Kota Binjai terpilih periode 2021-2024, Juliadi.
“Innalillahi wa innailaihi rojiun. Atas nama Pemerintah Kota Binjai, saya beserta Wakil Wali Kota Timbas Tarigan, mengucapkan turut berdukacita atas wafatnya Bapak Juliadi, “ kata Idaham, Rabu (10/2/2021).
Idaham yang sedang mengikuti Musyawarah Nasional (Munas) VI Asosiasi Pemerintah Kota Seluruh Indonesia (Apeksi) di Plataran Hutan Kota Senayan Jalan Jenderal Sudirman No. Kav. 54-55, RT.1/RW.3, Gelora, Jakarta, Kota Jakarta Pusat, menyatakan sangat terkejut mendapat kabar wafatnya Juliadi.
“Semoga Allah SWT menempatkan beliau pada tempat yang terbaik di sisiNya dan kepada seluruh keluarga yang ditinggalkan kiranya tabah dan sabar serta tetap melanjutkan segala perbuatan baik beliau, “ kata Idaham.
Juliadi meninggal dunia pada Selasa (9/2/2021) malam setelah sempat menjalani perawatan intensif di Rumah Sakit Bunda Thamrin, Medan, akibat terpapar Covid-19.
Dimakamkan secara Protokol COVID-19
Pada Rabu dini hari (10/2/2021) sekitar pukul 02.30 WIB, jenazah Juliadi dimakamkan di Tempat Pemakaman Umum (TPU) di Kecamatan Selesai, Kabupaten Langkat, Sumatera Utara secara protokol COVID-19.
“Pihak keluarga meminta beliau dimakamkan di sana,” kata Kepala Dinas Kesehatan Kota Binjai dr Sugianto, Rabu pagi.
Juliadi meninggal setelah 11 hari mendapat perawatan di RS Bunda Thamrin sejak 30 Januari 2021.
Ia bahkan batal menghadiri rapat paripurna pleno penetapan kepala daerah terpilih periode 2021-2024 di Gedung DPRD sementara Ovany, Jalan T Amir Hamzah, Binjai Utara.
Hingga kini belum ada jadwal resmi kapan Wali Kota dan Wakil Wali Kota Binjai terpilih hasil Pilkada 9 Desember 20201 akan dilantik.
Hasil Pilkada lali, Juliadi yang berpasangan dengan Wakil Wali Kota Amir Hamzah meraih 66.731 suara atau (50,95 persen).
Pasangan nomor urut 3 yang diusung Golkar, PPP dan Demokrat ini mengungguli pasangan nomor urut 2 Lisa Andriani Lubis-Sapta Bangun yang meraih 44.213 suara (33,76 persen) dan pasangan nomor urut 1 Rahmat Sorialam Harahap-Usman Jakfar yang hanya meraih 20.030 suara (15,29 persen). (anora)