seputar – Karo | Warga Kabanjahe dikagetkan dan penumpang panik dengan sebuah Angkot (Angkutan Kota) Merga Silima nomor pintu 016, nomor polisi BK 1445 SM. Pasalnya, saat menyetir dan angkot sedang melajku, sopirnya tiba-tiba sudah tidak bernyawa, Senin (06/09/2021) sekira pukul 17.30 WIB di Gg HKI Kelurahan Laucimba, Kecamatan Kabanjahe, Kabupaten Karo, Sumatera Utara.
Saksi mata di lokasi kejadian mengatakan, angkot Merga Silima ini datang dari arah Simpang Empat Kabanjahe menuju Pajak Singa untuk mengantar penumpang. Tapi tiba-tiba mobil itu berbelok ke kanan, berbelok ke kiri dan berhenti di bawah pohon kayu samping toko prabot.
“Terlihat sebelum sampai di bawah pohon tersebut, asap dari knalpot tebal dan suara mesin kuat terdengar seperti digas. Penumpang yang ada di dalam angkot panik dan langsung lompat ke luar,” ungkap saksi mata.
Sambung saksi, penumpang ada tiga (3) orang. “Mungkin karena banyak asap penumpang sempat panik. Mereka mungkin mengira kira angkot itu terbakar. Walau kondisi angkot berjalan pelan-pelan, mereka berusaha keluar. Dan begitu angkot berhenti, langsung saya matikan kunci kontaknya. Kulihat sopir duduk dengan posisi miring dan mengeluarkan air liur dari mulutnya,” kata saksi mata yang enggan disebut namanya.
Tidak berselang lama setelah kejadian, petugas dari Polres Tanah Karo langsung datang ke Tempat Kejadian Perkara (TKP). Dari dalam kantong sopir tersebut ditemukan Kartu Tanda Pengenal (KTP) bernama Sabar Kita Tarigan, Kelahiran Pernantin (07/02/1972) warga Jalan Batang Hari Desa Sukanalu Kecamatan Barusjahe Kabupaten Karo.
Usai olah TKP, petugas medis dan pihak kepolisian dibantu Danprovost PBB Kabupaten Karo, Madan Siregar mengangkat korban ke ambulance untuk dibawa ke Rumah Sakit Umum Kabanjahe, dan Mobil Angkot Merga Silima dibawa pemiliknya ke Mapolres Tanah Karo untuk pemeriksaan lebih lanjut.(reaksi)