seputar – Simalungun | Buntut terinfeksinya Juru Bicara Tim Gugus Tugas Percepatan Penanganan (TGPP) Kabupaten Simalungun, Akmal Siregar, Dinas Kesehatan mengambil langkah cepat memutus mata rantai sebaran Covid-19.
Plt Kepala Dinas Kesehatan Lidya Saragih, menyampaikan tenaga medis telah melaksanakan rapid test kepada Bupati Simalungun JR Saragih, kemudian dilanjutkan terhadap sejumlah pejabat (ASN) yang diperkirakan pernah kontak dengan Akmal.
Dengan alasan itu, tambah dr Lidya Saragih, semua pejabat itu tidak perlu menjalani isolasi mandiri.
Untuk mencegah sebaran Covid-19 dari Akmal Siregar, GTPP COVID-19 Simalungun masih tetap melakukan penelusuran riwayat perjalanannya.
Selain itu, mengingat Akmal Siregar selama ini kerap berhubungan dengan wartawan, dr Lidya Saragih mengharapkan agar para rekan jurnalis yang merasa pernah berinteraksi secara dekat dengan Akmal segera melaporkan diri atau melakukan pemeriksaan diri, khususnya bagi yang mengalami gejala menyerupai Covid-19.
“Siapa yang merasa kontak erat dalam beberapa hari ini (dengan Akmal Siregar) silahkan saja melapor,” jelasnya seraya menerangkan bahwa Akmal Siregar sebelumnya sudah absen kerja sekitar satu pekan sebelum dinyatakan positif.
Perlu diketahui, Akmal Siregar yang merupakan ASN staf ahli di Pemkab dan Jubir Gugus Tugas Percepatan Penanganan (Jubir GTTP) Covid-19 Simalungun terkonfirmasi positif Covid-19 versi swab test.
Kepastian itu diperoleh pada Jumat (10/72020) kemarin.
Dijelaskan juga, empat orang anggota keluarga Akmal Siregar dinyatakan positif terpapar Covid-19 dengan status orang tanpa gejala (OTG).
Sehingga jumlah terpapar seluruhnya menjadi lima orang, yaitu anak-anak dan istri dari AS itu sendiri. Semoga lekas sembuh dan cepat pulih!.(Tribun)
foto: istimewa