seputar-Jakarta | Direktur Club Brugge Vincent Mannaert melarang pemainnya meminta jersey kepada para bintang Paris Saint-Germain (PSG) saat kedua tim bersua pada laga fase grup Liga Champions di Stadion Jan Breydel, Kamis (16/9/2021) dini hari WIB.
Materi pemain PSG yang bertabur bintang seperti Lionel Messi, Neymar, Kylian Mbappe, hingga Gianluigi Donnarumma dipercaya akan jadi sasaran pemain Club Brugge bertukar kaus usai pertandingan.
Akan tetapi sebelum duel berlangsung manajemen klub berjuluk Blauw Zwart itu lebih dahulu memberikan peringatan kepada tim asuhan Philippe Clement tersebut.
“Kami tidak boleh jatuh ke dalam segala bentuk pemujaan. Saya tidak ingin melihat pemain mengemis jersey pada [istirahat] babak pertama,” ucap Mannaert dikutip dari Voetbalzone.
Mannert pun mencoba meningat momen saat Messi debut bersama PSG sebelum jeda internasional. Laga pertama La Pulga dengan Les Parisiens terjadi saat melawan Reims.
Usai pertandingan itu kiper Reims Predrag Rajkovic mengajak putranya berfoto dengan Messi. Dengan tegas Mannaert mengatakan tidak menyukai momen seperti itu.
“Saya tidak ingin melihat itu. Maaf, menjadi fan PSG dan meminta foto dengan Anda. Sebagai pemain sepak bola profesional, tugas Anda adalah mengalahkan lawan. Maka tidak ada gunanya meminta foto atau jersey,” tutur Mannaert.
Saat ini dunia sepak bola tertuju ke Club Brugge yang akan melawan PSG sebagai salah satu kandidat juara Liga Champions. Meski demikian Mannaert tetap menganggap pertandingan nanti sebagai laga biasa.
“Real Madrid juga bermain di sini, tetapi ini adalah dimensi lain. Pertama kali Messi di Belgia, pertama kali Messi di Liga Champions dengan kaus berbeda dari Barcelona, pertama kali Messi, Neymar dan Mbappe bersama. Apakah ini pertandingan keempatnya, itu tidak unik,” kata Mannaert.
Club Brugge tidak terlalu terkesan dengan Messi atau PSG. Karena itu penyambutan terhadap Messi dan raksasa Liga Prancis itu tidak istimewa.
“Fokusnya harus selalu mengalahkan lawan, tidak peduli seberapa bagus mereka. Kita tidak boleh jatuh ke dalam semacam penyembahan,” ucap Mannaert.
“Pelaksanaannya tidak berbeda dari terakhir kali. Lionel Messi diterima di sini dengan cara yang sama seperti lawan lain. Dia akan mandi di ruang ganti yang sama dan mengikuti rute yang sama dengan para pemain dari Ostende pada Jumat lalu,” kata Mannaert menambahkan. (cnnindonesia)