seputar – Italia | Seorang wanita digigit lima anjing serigala Cekoslowakia peliharaannya hingga tewas.
Hal ini memicu perdebatan tentang bahaya yang ditimbulkan oleh anjing ras persilangan yang semakin populer.
Mariangela Zaffino, seorang pensiunan berusia 74 tahun, diserang lima anjing peliharaannya di apartemennya di kota Grugliasco dekat Turin. Sang putrilah yang mengetahui insiden naas ini.
Sang putri mengatakan anjing-anjing peliharaan mereka merupakan persilangan antara serigala liar dan anjing gembala Jerman yang memiliki banyak karakteristik serigala. Namun anjing-anjing ini tidak pernah menunjukkan tanda-tanda berbahaya di masa lalu.
Sementara itu, tetangga di rumahnya mempertanyakan kebijaksanaan Zaffino dan putrinya memelihara lima anjing besar di sebuah flat kecil.
Polisi masih menyelidiki apa yang membuat lima anjing bernama Ares, Aylen, Artù, Aragorn dan Apache itu menyerang pemiliknya.
Komandan polisi setempat Massimo Penz, mengatakan anjing-anjing itu telah terdaftar secara resmi di pihak berwenang. “Kami tidak pernah mengeluh tentang perilaku anjing-anjing itu,” katanya, dikutip The Telegraph.
Hewan-hewan tersebut diperbolehkan dirawat setelah melalui keputusan pihak berwenang.
Anjing serigala Cekoslowakia, yang lebih ramping daripada serigala tetapi memiliki banyak kesamaan dengan karakteristik fisiknya, adalah jenis yang diizinkan secara hukum dan menjadi populer di Italia dalam beberapa tahun terakhir.
Ras anjing ini dibuat di Cekoslowakia pada 1950-an, ketika seekor Alsatian disilangkan dengan serigala Carpathian dalam upaya untuk menghasilkan ras agresif yang dapat digunakan sebagai anjing penjaga di sepanjang Tirai Besi.
Anjing ini diakui sebagai ras yang berbeda pada 1982. Anjing serigala sangat cerdas, sulit untuk dilatih dan membutuhkan banyak latihan. Mereka tidak direkomendasikan untuk keluarga dengan anak-anak.
Hewan-hewan ini terkenal karena kekuatan dan staminanya. Laki-laki dapat memiliki berat lebih dari 23 kilogram dan perempuan memiliki berat hingga 20 kilogram.
Mantan pemilik anjing serigala Cekoslowakia, Fabrizio Rondalino, mengatakan meskipun ras ini sangat cerdas dan penuh energi, namun anjing ini tidak boleh keluar dari rumah. “Itu adalah penemuan buatan manusia, salah satu keturunan terburuk yang diciptakan,” ujarnya.
Anjing-anjing itu setia kepada pelatihnya tetapi bisa dengan cepat menyerang dan menyerang orang lain. Anjing ras ini membutuhkan pelatihan yang sangat ketat dan membutuhkan ruang yang sangat besar untuk hidup.
“Ras ini memiliki naluri predator yang sangat berkembang,” tulisnya di surat kabar Corriere della Sera. Pilihan terbaik adalah mensterilkan setiap anjing serigala Cekoslowakia yang ada.(okezone)