seputar-Jakarta | Pasangan penyanyi Anang Hermansyah dan Ashanty diketahui ikut jadi relawan uji klinis tahap II Vaksin Nusantara. Keduanya menambah panjang tokoh-tokoh yang juga ikut disuntik vaksin gagasan mantan Menteri Kesehatan Terawan Agus Putranto.
Saat ditanya soal alasan ikut jadi relawan Vaksin Nusantara, Anang mengatakan karena buatan Indonesia. Menurutnya dia lebih percaya dan yakin.
“Nusantara, karena bikinan Indonesia. Saya lebih percaya dan yakin,” ungkap Anang dikutip dari kanal Youtube RKN Media, Senin (19/4/2021).
Dia menambahkan dari penjelasan yang dia terima, Vaksin Nusantara jauh lebih aman. Anang mengaku belum divaksinasi, dan setelah mendapatkan penjelasan akhirnya menjatuhkan pilihan untuk menggunakan vaksin berbasis sel dendritik tersebut.
Anang mengharapkan masyarakat untuk tidak minim literasi. Selain itu juga mendapatkan informasi yang tepat terkait Vaksin Nusantara.
Dirinya menyebutkan telah membaca informasi yang benar untuk mengetahui soal Vaksin Nusantara. Setelah melakukan itu, akhirnya Anang menentukan pilihannnya.
“Jadi kalau sudah membaca dan mengerti, tidak memilih enggak apa-apa. Karena tidak ada paksaan. Saya juga tidak dipaksa, saya sukarelawan karena saya percaya dari apa hasil yang saya baca dan terangkan,” jelasnya.
Dalam kesempatan yang sama mantan Menkes Terawan Agus Putranto juga terlihat memberikan penjelasan pada Anang terkait vaksin tersebut. Dia menegaskan jika vaksin tersebut dibuat oleh orang Indonesia bukan luar negeri.
Ucapannya ini seakan menjawab keraguan yang diungkapkan oleh sejumlah pihak soal klaim buatan anak bangsa dari Vaksin Nusantara.
“Tidak, di sini semua 100 persen yang bekerja orang Indonesia,” kata Terawan.
Selain Anang-Ashanty, sejumlah tokoh juga diketahui ikut disuntik Vaksin Nusantara. Misalnya sejumlah anggota Komisi IX DPR RI yang mendatangi RSPAD Gatot Soebroto Jakarta minggu lalu.
Berikut sejumlah nama yang sudah memulai proses Vaksin Nusantara:
1. Aburizal Bakrie
2. Gatot Nurmantyo
3. Sufmi Dasco Ahmad
4. Emanuel Melkiades Lakalena
5. Saleh Partaonan Daulay
6. Adian Napitupulu
7. Nihayatul Wafiroh
8. Arzetty Bilbina. (cnbcindonesia)