seputar – Toba | Seorang pria, Pondang Sitorus (62) warga Desa Sinta Dame Kecamatan Silaen tewas tertimpa pohon pinus yang ditebang rekan kerjanya di Lahan PIR (Perkebunan Inti Rakyat) di kawasan kebun PT.TPL,Tbk di Desa Matio Kecamatan Habinsaran, Kamis (25/2/2021) sekira pukul 14.00 WIB.
Kapolsek Habinsaran Iptu Esron Napitupulu, Jumat (26/2/2021) sore, membenarkan peristiwa tersebut.
Disebutkannya, sesuai pemeriksaan sementara tim penyidik dari Kepolisian Sektor Habinsaran, peristiwa tersebut bermula saat salah seorang rekan kerjanya menebangan pohon pinus mengunakan mesin chainsaw.
Tanpa diketahui, korban saat itu duduk tidak jauh dari batang pohon yang ditebang. Begitu pohon tumbang, korban diketahui tertimpa pohon. Selanjutnya, seluruh rekan kerjanya berupaya memberikan pertolongan dari timpaan pohon pinus yang tumbang.
Kapolres Toba AKBP Akala Fikta Jaya SIK MH melalui Kasubbag Humas Aiptu Khairudin menjelaskan tewasnya penebang pohon pinus ini terjadi di lahan masyarakat yang akan dikelola menjadi PIR (Perkebunan Inti Rakyat ) oleh PT TPLTbk.
Berdasarkan keterangan diperoleh polisi di TKP, korban berhasil dievakuasi korban dengan mengalami patah tulang di bagian Kaki.
Kemudian, dilarikan ke RS HKBP Balige menggunakan kendaraan pengangkut kayu yang ada dilokasi. Namun, naas korban meninggal saat sedang dalam perjalanan.
Akibat musibah kecelakaan kerja ini, sambungnya unit Reskrim Polsek Habinsaran masih melakukan pendalaman dan pemeriksaan terhadap para saksi-saksi serta melakukan lidik tentang kasus tersebut. Upaya Lidik ini dilakukan guna memastikan apakah ada motif lain atas terjadinya peristiwa kejadian tersebut.(gosumut)