seputar-Simalungun | Tiga orang tewas tertimpa reruntuhan tembok penahan tanah yang sedang dibangun setinggi 2-3 meter di Pusat Pembinaan Umat (PPU) Katolik, Jalan Josep Sinaga, Kelurahan Parapat, Kecamatan Girsang Sipanganbolon, Kabupaten Simalungun, Senin (28/6).
Ketiga korban yang tewas adalah penumpang minibus dan pengendara sepeda motor yang kebetulan melintas di lokasi saat kejadian.
“Penyebab tembok penahan roboh belum diketahui, namun kejadian diperkirakan pukul 09.30 WIB. Ada korban tewas, diperkirakan 3 orang, informasi detail nanti disampaikan,” ujar Kepala Seksi Humas Polsek Parapat Aiptu B Tambunan.
Korban tewas menurut Tambunan, terjepit di dalam mobil akibat tertimpa material tembok, begitu juga pengendara sepeda motor .
Camat Girsang Sipanganbolon, Josua M Simaibang yang dikonfirmasi melalui telepon seluler, mengatakan sudah menerima informasi tersebut namun belum mengetahui kondisi di lapangan, karena sedang rapat di DPRD Simalungun.
“Kejadiannya benar, informasinya 3 orang meninggal belum diperoleh datanya. Maaf, saya belum ke lapangan, masih mengikuti rapat di DPRD Simalungun,” ujar Josua.(sindonews)