seputar – Madina | Hujan deras sejak pukul 22.00 WIB pada Rabu (21/9/2022) malam di Kabupaten Mandailing Natal (Madina) mengakibatkan Desa Sampuran, Kecamatan Ranto Baek, terendam air hingga setinggi 40 centimeter.
Banjir merendam sebanyak 147 rumah warga di Desa Sampuran, Kecamatan Ranto Baek, Mandailing Natal (Madina). Banjir itu akibat meluapkan air sungai setempat.
Kapolres Madina AKBP Muhammad Reza Chairul Akbar Sidiq mengatakan banjir itu berawal dari hujan mengguyur kawasan Kecamatan Ranto Baek sejak Rabu (21/9) hingga Kamis.
Akibat curah hujan yang cukup tinggi, Sungai Sampuran Menek yang berada di kawasan itu meluap hingga mengenangi rumah-rumah warga.
“Akibat curah jujan tetap deras mengakibatkan luapan Sungai Sampuran Menek semakin tinggi dan menggenang sekitar 147 rumah warga dengan ketinggian sekitar 1 meter (sepinggang orang dewasa),” sebut Reza, Kamis (22/9/2022).
Reza menyebut, akibat genangan tersebut beberapa warga meninggalkan rumah masing-masing dan sementara menumpang di rumah keluarga yang rumahnya tidak tergenang.
Kemudian, hujan yang mengguyur kawasan itu pun berhenti, sehingga luapan berangsur surut. Reza menyebut untuk membantu warga yang terdampak, dapur umum dan posko kesehatan pun telah dibuat.
Pihaknya telah menyerahkan bantuan sembako. Selain rumah, dua unit sekolah pun ikut tergenang.(detik)