seputar – Medan | Personel Polda Sumatera Utara masih menemukan warga yang tetap melakukan perjalanan mudik saat meninjau Pos Pam Torgamba Polres Labuhanbatu yang berlokasi di perbatasan Sumut-Riau.
Kabid Humas Polda Sumut Kombes Pol Hadi Wahyudi, Rabu (12/5), mengatakan personel yang bertugas di Pos Pam Torgamba juga melakukan rapid test antigen dan hasilnya 12 orang warga dinyatakan reaktif COVID-19.
Ke-12 orang yang dinyatakan reaktif COVID-19 langsung dibawa oleh Tim Medis Gugus Tugas untuk isolasi dan penanganan selanjutnya.
Sejumlah kendaraan pemudik oleh Petugas Pos Pam dipaksa putar balik dan tidak diizinkan melintas di perbatasan Sumut-Riau. “Langkah putar balik ini diambil guna mencegah penyebaran COVID-19 pada perayaan Idul Fitri 1442 H,” ujarnya.
Patroli Keliling
Petugas gabungan melakukan patroli berskala besar untuk mengantisipasi kegiatan takbir keliling di sejumlah titik keramaian di Medan, Sumatera Utara, pada Rabu (12/5) malam.
Patroli dipimpin langsung Kepala Polda Sumatera Utara, Inspektur Jenderal Polisi Panca Putra, dan Panglima Kodam I/BB, Mayor Jenderal TNI Hassanudin.
Sebelum melaksanakan patroli, para petugas dari TNI-Polri, Satpol PP dan Badan Penanggulangan Bencana Daerah terlebih dahulu melakukan apel pasukan di Lapangan KS Tubun di Markas Polda Sumatera Utara.
“Larangan takbiran keliling ini untuk mencegah penyebaran Covid-19,” kata Komisaris Besar Pol Hadi Wahyudi. Ia menyebut selama patroli, para personel tetap mengedepankan sikap humanis saat menyampaikan imbauan larangan kegiatan takbir keliling tersebut.
Dari hasil patroli, lanjut dia, situasi keamanan dan ketertiban masyarakat di Medan terpantau aman dan kondusif.
Sebelumnya, pihak kepolisian melakukan penyekatan di 32 titik ruas jalan di Medan pada malam takbiran perayaan Hari Raya Idul Fitri 1442 Hijriah, guna mencegah terjadinya kerumunan yang bisa meningkatkan risiko penularan Covid-19.(antara)