seputar – Langkat | Sebanyak delapan pintu rumah warga di Dusun Senembah Kampung, Desa Kutambaru, Kecamatan Kutambaru, Kabupaten Langkat, musnah terbakar, diakibatkan ada kompor yang meledak dari salah satu rumah yang terbakar itu.
Hal itu disampaikan Kapolsek Salapian Iptu Sutrisno SH melalui Kanit Reskrim Polsek Salapian-Polres Langkat Iptu Dedi Ginting, Selasa (12/10/2021).
Diterangkan Iptu Dedi Ginting adapun delapan rumah warga yang terbakar terdiri dari milik Vina Beru Ginting, Ribenta Sitepu, Jhon Tarigan, Sehati Beru Tarigan, Bahtiar Sitepu, Sembiring, Desi Iriani Beru Sitepu, Tumirah.
“Diduga terbakarnya rumah warga itu diakibatkan kompor gas yang meledak hingga menghanguskan rumah lainnya dan kerugian ditaksir mencapai Rp 750 juta,” terang Iptu Dedi Ginting.
Lanjut Iptu Dedi Ginting, peristiwa itu terjadi, Selasa (12/10/2021) sekira pukul 14.10 WIB. Para saksi melihat rumah Elen sudah dilalap api dan tidak lama kemudian mendengar suara ledakan. Saksi langsung berteriak meminta tolong kepada warga sekitar.
Dari keterangan saksi ada salah satu anak berusia 10 tahun dari penghuni rumah salah satu rumah yang terbakar sedang memasak telur di rumah anak itu sendirian karena orangtuanya pergi ke kebun.
“Karena sudah lapar anak itu ingin menggoreng telur dan tiba-tiba kompor dari tabung gas meledak dan anak itu lari keluar karena ketakutan dan berteriak “api-api”, ” ujar Iptu Dedi Ginting.
Kemudian, sebutnya, warga sekitar berusaha memadamkan api dengan alat seadanya. Tapi di lokasi itu sulit air sehingga api yang telah membesar menyambar ke tujuh rumah lainnya, tandas Iptu Dedi Ginting. (gosumut)