seputar-Jakarta | Menteri Pendidikan, Kebudayaan, Riset dan Teknologi (Mendikbudristek) Nadiem Anwar Makarim membagikan pengalaman uniknya saat menginap di salah satu rumah warga di Kecamatan Harian, Kabupaten Toba Samosir, Sumatera Utara (Sumut).
Dalam beberapa potret yang dibagikan di akun Instagram pribadinya, ia yang akrab disapa Mas Menteri itu mengaku sangat senang bisa menghabiskan satu malam di rumah penggiat budaya, Martahan Sihotang.
“Serunya menginap di rumah Bapak Martahan Sihotang, salah seorang maestro musik tradisi Batak Toba yang dedikasinya tidak perlu diragukan lagi,” tulisnya dalam keterangan unggahan yang dilihat Indozone, Jumat (28/10/2021).
Di rumah maestro Batak itu, ia banyak menghabiskan waktu untuk berdiskusi tentang seni dan budaya Batak. Bahkan ia juga belajar cara memainkan alat musik taganing dan beberapa alat musik tradisional Batak yang lain.
“Paling seru ketika Bapak Martahan mengajari saya memainkan Gondang Taganing, alat musik tradisi Toba yang biasanya digunakan untuk mengiringi upacara adat,” sambungnya.
Selain itu kepada Martahan, ia mengatakan selalu memikirkan bagaimana cara agar musik tradisional laku dan dicintai masyarakat luas.
“Saya selalu memikirkan caranya sebab saya khawatir musik ini bisa hilang kalau kita tidak bergerak bersama,” ungkapnya.
Sementara itu, Martahan sendiri mengaku sangat terharu sebab Menteri Pendidikan mau menginap di rumahnya.
“Terharu, karena mendapatkan perhatian. Sudah tiga tahun saya meninggalkan istri dan anak di Jakarta untuk memajukan kebudayaan Toba. Komitmen saya ini ternyata diperhatikan Mas Menteri,” tuturannya.
Ia juga sangat bangga sebab diperlakukan begitu hangat oleh seorang Nadiem.
“Sifatnya sangat sederhana dan tidak ada batasan, membuat setiap orang yang dekat dengannya sangat nyaman untuk berinteraksi. Ketemu dengan Nadiem seperti mimpi,” katanya.
Diketahui sebelumnya, Selasa 26 Oktober 2021, Nadiem menghadiri Festival Musik Tradisi Indonesia di Kecamatan Harian, Kabupaten Samosir. Dalam momen itu dia menyaksikan penampilan 60 musisi muda dan 30-an maestro Batak. (indozone)