PT Indako Trading Coy PT Indako Trading Coy
Rabu, September 27, 2023
Seputar Sumut
PT Indako Trading Coy
  • Home
  • Hukrim
  • Medan
  • Nasional
  • Sumut
  • Ragam
    • Release
  • Ekonomi
  • Internasional
  • Olahraga
  • Politik
  • Hiburan
  • Aceh
No Result
View All Result
  • Home
  • Hukrim
  • Medan
  • Nasional
  • Sumut
  • Ragam
    • Release
  • Ekonomi
  • Internasional
  • Olahraga
  • Politik
  • Hiburan
  • Aceh
No Result
View All Result
Seputar Sumut
Home Politik

Duet Prabowo-Cak Imin dan Tim 8 Resmi Bubar!

Sabtu, 2 September 2023
Prabowo-Cak Imin.

Prabowo-Cak Imin.

seputar – Jakarta | Ketua Harian Partai Gerindra Sufmi Dasco Ahmad mengatakan kerja sama politik antara partainya dengan PKB otomatis berakhir setelah Ketum PKB Muhaimin Iskandar (Cak Imin) menerima tawaran NasDem untuk berkoalisi.

Koalisi PKB-NasDem ini disebut-sebut mengusung Anies Baswedan dan Cak Imin sebagai bakal capres dan cawapres di Pilpres 2014.

Iklan PT Indako Trading Coy Iklan PT Indako Trading Coy Iklan PT Indako Trading Coy
ADVERTISEMENT

“Dengan dinamika yang terjadi serta terhadap keputusan yang telah diambil oleh PKB yaitu menerima kerja sama politik dengan Partai NasDem, sehingga otomatis menyebabkan kerja sama politik Gerindra dan PKB berakhir atau koalisi KKIR menjadi bubar dengan sendirinya,” kata Dasco dalam konferensi pers di Kompleks Parlemen, Senayan, Jakarta, Jumat (1/9).

Kendati begitu, Dasco memastikan Gerindra akan tetap menjalin komunikasi baik dengan PKB meskipun kini berbeda poros koalisi.

Konten berbayar dibawah ini adalah iklan platform MGID, Seputar Sumut tidak terkait dengan pembuatan konten ini

“Pada prinsipnya kami menghormati, mengucapkan selamat berjuang, serta mengajak untuk bersama-sama menjaga iklim pemilu yang akan datang dengan sejuk dan damai agar Pemilu 2024 berlangsung aman dan lancar,” ujar dia.

BacaJuga

Pimpin PSI, Kaesang Jadi Ketum Parpol Nasional Termuda

Panda Nababan Minta Jokowi Jangan Paksa Anak Teruskan Karier Politik

Hasil Survei: Elektabilitas Ganjar Turun di ‘Kandang Banteng’!

Kaesang Ketum PSI: Bobby Dukung, Gibran Ogah Komentar

Kaesang Pangarep Ubah Konstelasi Politik Nasional

PSI Umumkan Kaesang Jadi Ketum, Giring Anggota Dewan Pembina

Di sisi lain, Dasco menyebut perubahan nama Koalisi Kebangkitan Indonesia Raya (KKIR) menjadi Koalisi Indonesia Maju (KIM) yang dilakukan Ketum Gerindra Prabowo Subianto juga bukan untuk ‘menyingkirkan’ PKB dari koalisi.

Menurutnya, penamaan KIM terjadi spontan saat perayaan HUT PAN, 29 Agustus lalu. Saat itu Prabowo melihat semua partai koalisi sebagai bagian dari Kabinet Indonesia Maju yang sama-sama bertujuan melanjutkan program Presiden Joko Widodo (Jokowi).

“Bahwa pemberian nama KIM bukan berarti membubarkan kerjasama politik antara Gerindra dan PKB serta menghilangkan hak PKB, karena sejatinya perubahan nama itu bertujuan menyelidikan empat partai yang berkoalisi,” katanya.

Senada, Sekretaris Jenderal PKB Hasanuddin Wahid juga mengungkap bahwa partainya sudah keluar dari Koalisi Indonesia Maju (KIM) yang digagas Prabowo.

“Kan Ketua Umum kami sudah dikasih tahu kalau nama koalisinya sudah bukan KKIR lagi. Otomatis dengan sendirinya ya [cabut],” kata Hasanuddin, di Kantor DPW PKB Jatim, Surabaya.

PKB resmi menerima tawaran kerja sama NasDem untuk menjodohkan Anies Baswedan dan Cak Imin di Pilpres 2024 mendatang.

Hal itu diumumkan usai DPP PKB menggelar rapat pleno gabungan bersama Dewan Syuro dan Tanfidziyah, serta DPW se-Indonesia, di Kantor DPW PKB Jatim, Surabaya, Jumat (1/9) sore.

“Barusan diputuskan yang pertama kami menerima dan akan menindaklanjuti lamaran Partai Nasdem kepada Ketua Umum kami Gus Muhaimin, untuk bersama maju Pilpres 2024 dengan saudara Anies Baswedan,” kata Hasannudin.

PKB sebelumnya mengusung Prabowo sebagai bacapres bersama dengan Partai Golkar, PAN, PBB, dan Gerindra sendiri.

Koalisi ini peleburan dari Koalisi Indonesia Bersatu (KIB) yang terdiri dari Golkar, PAN, dan PPP, serta Koalisi Kebangkitan Indonesia Raya (KKIR) yakni Gerindra dan PKB. Kendati demikian, PPP tidak ikut dalam peleburan ini.

Baru-baru ini, koalisi ini berganti nama menjadi Koalisi Indonesia Maju (KIM). Kini, setelah menerima tawaran NasDem, PKB resmi keluar dari KIM. PKB disebut bakal menduetkan Anies Baswedan dengan ketumnya, Cak Imin.

Tim 8 Resmi Bubar

Sementara itu, Sekretaris Majelis Tinggi DPP Partai Demokrat Andi Mallarangeng menyatakan Tim 8 resmi bubar karena partainya tak lagi mendukung Anies Baswedan sebagai bakal calon presiden di Pilpres 2024.

“Soal Tim 8 otomatis bubar karena kita enggak di situ,” kata Andi usai mengikuti rapat bersama Ketua Majelis Tinggi Demokrat Susilo Bambang Yudhoyono (SBY) di Cikeas, Bogor, Jumat (1/9).

Andi mengatakan Partai Demokrat tidak lagi berada di Koalisi Perubahan untuk Persatuan (KPP) lantaran terjadi pengingkaran kesepakatan yang dibangun selama ini.

“Dengan keputusan menyatakan tidak lagi berada di KPP dengan demikian tidak lagi juga mendukung Anies capres, kami tidak lagi juga terikat dengan piagam kerjasama koalisi,” ujarnya.

KPP dibentuk pada 14 Februari 2023. Peresmian koalisi itu dibarengi dengan penandatanganan piagam koalisi, yakni oleh Ketum Partai NasDem Surya Paloh, Ketum Partai Demokrat Agus Harimurti Yudhoyono (AHY), dan Presiden Partai Keadilan Sejahtera (PKS) Ahmad Syaikhu.

Piagam tersebut berisi enam butir, antara lain bernama Koalisi Perubahan untuk Persatuan, sepakat mengusung Anies Baswedan sebagai capres, memberikan mandat bagi capres untuk menentukan cawapresnya dengan kriteria yang telah ditentukan.

Kemudian mendeklarasikan capres-cawapres dalam waktu yang tidak terlalu lama, memberikan keleluasaan bagi capres untuk memperluas dukungan politik, dan membentuk sekretariat guna menyelenggarakan keputusan KPP.

Ketiga partai itu juga membentuk Tim 8 untuk membantu Anies. Anggota tim 8 terdiri dari perwakilan NasDem, Demokrat, PKS, dan pihak dari Anies.

Sementara itu, mantan anggota Tim 8 Utusan Susilo Bambang Yudhoyono (SBY), Iftitah Sulaiman Suryanagara, mengaku sudah memprediksi bahwa PKB bakal mendukung Anies di Pilpres 2024. Menurutnya, isu itu kian menguat belakangan ini.

Iftitah menyebut isu Ketum PKB Muhaimin Iskandar alias Cak Imin jadi cawapres Anies sesungguhnya sudah mencuat sejak Desember 2022, beberapa bulan sebelum piagam KPP diteken pada 14 Februari.

“Nah jadi, sebetulnya PKB ini predictable masuknya itu, karena informasinya itu makin kuat, makin kuat, makin kuat,” kata Iftitah di Cikeas, Jumat (1/9).

Selain PKB, Iftitah juga membeberkan peluang Golkar bergabung. Bahkan, dia mengatakan sempat ada rencana deklarasi bersama pada 16 Juli lalu. Namun, hal itu pada akhirnya tak terjadi. Iftitah tidak membeberkan alasan gagalnya Golkar bergabung.

“Tetapi belakangan kami tahu itu tidak (terjadi),” ucap dia.

Dalam beberapa hari terakhir, ramai kabar duet Anies Baswedan dan Cak Imin sebagai bakal capres dan cawapres di Pilpres 2024. Pemasangan itu disebut Partai Demokrat sebagai hasil kerja sama politik PKB dan Partai NasDem.

Demokrat selaku salah satu pengusung Anies merasa keputusan itu diambil sepihak oleh NasDem dan Anies. Pada Jumat (1/9), Demokrat langsung menggelar rapat Majelis Tinggi Partai yang dipimpin Ketua MTP Susilo Bambang Yudhoyono.

Usai pertemuan, Majelis Tinggi menyatakan Demokrat membatalkan dukungan mereka terhadap Anies di Pilpres 2024. Sekretaris Majelis Tinggi DPP Partai Demokrat Andi Mallarangeng mengatakan hal itu buat Tim 8 otomatis bubar. (CNN)

ShareTweet
Konten berbayar dibawah ini adalah iklan platform MGID, Seputar Sumut tidak terkait dengan pembuatan konten ini

POST TERBARU

  • Trending
  • Comments
  • Latest
Jalan Mulus

Realisasi Proyek Rp2,7 T di Sumut: 262 Km Jalan Sudah Ditangani

Kamis, 31 Agustus 2023
Nana Sudjana.

Hasanudin Pj Gubernur Sumut, Nana Sudjana Pj Gubernur Jateng

Jumat, 1 September 2023
Delapan tersangka narkoba yang diamankan jajaran Polres Toba.

Sehari, Polres Toba Amankan 8 Penyalahguna Narkoba

Kamis, 21 September 2023
Unika St Thomas

Unika St Thomas Buka Prodi di Samosir, September 2023 Perkuliahan Dimulai

Rabu, 30 Agustus 2023
Diskusi HIV

29 PDP di Medan Siap Layani ODHIV

Selasa, 26 September 2023
RSU Haji

RSU Haji Medan Jalani Visitasi Program Pengampuan Layanan Prioritas KIA

Selasa, 26 September 2023
Pilkada 2024

KPU Medan Ajukan Anggaran Rp82 Miliar untuk Pilkada 2024

Selasa, 26 September 2023
Kantor Gubernur Sumut

Pemprov Sumut Buka Pendaftaran Seleksi 2.386 PPPK

Selasa, 26 September 2023
LOGO FOOTER

Seputar Sumut menyajikan info berita-berita terbaru dan teraktual dari berbagai daerah di Indonesia khususnya Provinsi Sumatera Utara dan Aceh hari ini seputar ekonomi, politik, hukum kriminal, olahraga dan peristiwa lainnya.

KATEGORI

  • Aceh
  • Ekonomi
  • Hiburan
  • Hukrim
  • Internasional
  • Medan
  • Nasional
  • Olahraga
  • Politik
  • Ragam
  • Release
  • Sumut

BERITA TERBARU

Diskusi HIV

29 PDP di Medan Siap Layani ODHIV

Selasa, 26 September 2023
RSU Haji

RSU Haji Medan Jalani Visitasi Program Pengampuan Layanan Prioritas KIA

Selasa, 26 September 2023
  • Pedoman Media Siber
  • Redaksi
  • Hubungi Kami
  • Kebijakan Privasi / Privacy Policy
  • Pernyataan Penyangkalan / Disclaimer
  • Syarat dan Ketentuan Layanan

copyright @ 2020 Seputar Sumut - Berita Sumatera Utara dan Aceh Terbaru dan Terkini

No Result
View All Result
  • Home
  • Hukrim
  • Medan
  • Nasional
  • Sumut
  • Ragam
    • Release
  • Ekonomi
  • Internasional
  • Olahraga
  • Politik
  • Hiburan
  • Aceh

copyright @ 2020 Seputar Sumut - Berita Sumatera Utara dan Aceh Terbaru dan Terkini