seputar-Deli Serdang | Gubernur Sumut Edy Rahmayadi bersama Pangdam I/BB Mayjen TNI Hassanudin dan Kapolda Sumut Irjen Pol RZ Panca Putra Simanjuntak memberi sambutan meriah bagi 66 atlet paralimpik Sumut yang baru berlaga dalam ajang Pekan Olahraga Paralimpiade Nasional (Peparnas) XVI di Papua.
Tiba di Bandara Internasional Kualanamu, Deli Serdang, Senin (15/11/2021), para atlet yang telah membawa harum nama Sumut di Peparnas Papua, diarak menggunakan dua Marcedes Benz Unimoc menuju Aula UPT Pelatihan dan Penyuluhan Pertanian Pemprov Sumut, yang berlokasi di Jalan Abdul Haris Nasution, Kota Medan.
Edy Rahmayadi mengaku bangga dengan prestasi yang ditorehkan para atlet Sumut itu di Peparnas XVI Papua. Yang lebih membuatnya bangga, capaian ini berhasil diraih di saat-saat yang sulit karena pandemi Covid-19.
“Saya sangat bangga dengan anak-anak kita, Kontingen Paralimpik Sumut. Walau dalam serba kekurangan, motivasi kuat para atlet membawa kita ke prestasi yang membanggakan ini,” katanya dengan wajah ceria.
Sumut menduduki peringkat kelima dari 34 provinsi dengan perolehan 27 emas, 32 perak, dan 15 perunggu dari sembilan cabang olahraga yang diikuti.
Edy berharap pembinaan atlet ke depannya semakin baik sehingga bisa meraih prestasi yang lebih membanggakan.
“Kita akan terus tingkatkan pembinaan untuk atlet, meningkatkan fisik dan mental mereka karena di 2024 Sumut akan menjadi tuan rumah PON dan Peparnas,” kata Edy Rahmayadi didampingi Wakil Bupati Deli Serdang M Ali Yusuf Siregar.
Sementara itu Ketua Nasional Paralympic Committee (NPC) Alan Sastra Ginting menyampaikan apresiasi yang tinggi kepada para atlet yang menorehkan prestasi membanggakan di Bumi Papua.
“Saya mengapresiasi perjuangan mereka yang telah menyumbangkan medali bagi daerah Sumut. Kita akan evaluasi pencapaian kali ini agar ke depannya meraih prestasi yang lebih baik lagi,” kata Alan.
Di Peparnas kali ini cabor atletik menjadi penyumbang terbesar raihan emas Sumut dengan 19 emas, 23 perak dan perunggu. Catur menyumbangkan 4 emas, 3 perak; angkat berat 2 emas, 2 perak, dan 2 perunggu.
Kemudian cabor renang mempersembahkan 2 emas, 1 perunggu; judo 3 perak, 1 perunggu; tenis meja 1 perak, 2 perunggu; panahan dan bulutangkis masing-masing satu perunggu.
Selain medali, hal membanggakan lain juga ditorehkan atlet Sumut pada kompetisi ini, salah satunya adalah Nina Gusmita yang berhasil menyabet tiga emas sekaligus untuk cabor atletik balap kursi roda.
Bukan hanya meraih tiga emas, Nina juga memecahkan rekor nasional untuk nomor 100, 200, dan 400 meter.
Ada juga Reza yang memecahkan rekor ASEAN Para Games di cabor tolak peluru. Dia berhasil meraih 2 emas dan 1 perak. “Mudah-mudahan atlet kita bertambah untuk dipanggil ke pelatnas. Karena ada yang bisa memecahkan rekor ASEAN Para Games dan rekor nasional,” kata Alan. (gus)