seputar – Jakarta | MotoGP 2020 semakin tak jelas setelah Dorna Sports kembali mengumumkan pembatalan MotoGP Inggris dan Australia. Total sudah enam seri balapan yang dibatalkan.
CEO Dorna Sports selaku pengelola MotoGP, Carmelo Ezpeleta, mengatakan keputusan pembatalan MotoGP Inggris dan Australia diambil setelah pihaknya menemui jalan buntu untuk menggelar balapan di dua sirkuit legendaris tersebut.
“Kami sedih untuk mengumumkan pembatalan dua ajang ikonis ini setelah tidak menemui jalan untuk memasukkan logistik dan menjalani operasional karena pandemi dan perubahan jadwal,” ujar Ezpeleta dalam rilis resmi.
MotoGP Inggris di Sirkuit Silverstone semula dijadwalkan berlangsung 28-30 Agustus 2020. Sementara MotoGP Australia di Sirkuit Phillip Island memiliki jadwal pada 23-25 Oktober 2020.
Ini adalah kali pertama sejak 70 tahun sejarah balap motor Grand Prix tidak seri balapan di Inggris. Sementara Phillip Island sudah menggelar balapan Grand Prix sejak 1989.
“Atas nama Dorna Sports, saya ingin mengucapkan terima kasih kepada seluruh penggemar atas pengertian dan kesabaran mereka saat kita menunggu situasi membaik. Kami tidak sabar menjalani balapan di Silverstone dan Phillip Island tahun depan,” ucap Ezpeleta.
Total sudah enam seri balapan MotoGP 2020 yang dibatalkan. Selain Inggris dan Australia, seri balapan yang sudah dibatalkan adalah Qatar, Jerman, Belanda, dan Finlandia.
Empat seri balapan: Spanyol, Prancis, Italia, dan Catalunya hingga kini belum memiliki jadwal baru setelah ditunda. Sementara MotoGP Thailand, Amerika Serikat dan Argentina sudah memiliki jadwal baru setelah diundur dari awal musim.
Dorna Sports sendiri dikabarkan siap menggelar balapan pertama MotoGP 2020 di Sirkuit Jerez, Spanyol, pada 19 Juli mendatang. (CNNI)
Foto : Ilustrasi (Istimewa)