seputar – Turin | Bursa transfer musim dingin Serie A sudah resmi ditutup pada Selasa dini hari WIB 2 Februari 2021. Dua klub papan atas, Inter Milan dan Juventus bergerak pasif untuk kesempatan kali ini.
Dikutip dari Football Italia, Inter dan Juventus sama sekali tidak mendatangkan pemain baru. Mereka malah melepaskan beberapa pemain.
Inter meminjamkan Radja Nainggolan kepada Cagliari sampai Juni 2021 mendatang. Sedangkan Juventus menjual Sami Khedira ke Hertha Berlin dan Manolo Portanova ke Genoa.
Langkah berbeda ditempuh oleh AC Milan. Pemuncak klasemen sementara Serie A musim ini berhasil mendapatkan tiga pemain baru, yaitu Soualiho Meite dari Torino, Mario Madzukic secara gratis, dan Fikayo Tomori yang sebelumnya bermain untuk Chelsea.
AS Roma yang sekarang ini ada di urutan ketiga klasemen juga berhasil mendatangkan dua pemain. Mereka adalah Stephan El Shaarawy yang sebelumnya berseragam Shanghai Shenhua dan Bryan Reynolds dari FC Dallas.
Atalanta yang beberapa musim belakangan tampil mengejutkan di Serie A dan Liga Champions mendatangkan dua pemain. Tapi mereka juga melepaskan tujuh pemain.
Joakim Maehle dan Viktor Kovalenko mereka datangkan. Lalu Marco Carnesecchi, Amad Diallo, Johan Mojica, Marco Tumminello, Cristiano Piccini, Fabio Depaoli, dan Papu Gomez pergi meninggalkan skuat Atalata.
Rekrut Ben Davies
Dari Liga Inggris, Liverpool resmi mendatangkan Ben Davies. Bek yang mereka beli dari tim Divisi Championship, Preston North End. The Reds mengeluarkan pengumuman pada Selasa dini hari WIB 2 Februari 2021.
Bek berusia 25 tahun itu diikat dengan kontrak panjang. Manajer Liverpool, Juergen Klopp mendatangkannya guna menguatkan barisan pertahanan yang belakangan kerap dilanda badai cedera.
Menjadi bagian Liverpool adalah sebuah kebahagiaan bagi pemain bernama lengkap Benjamin Keith Davies tersebut. Menurut dia ini adalah kesempatan besar untuk menatap masa depan lebih baik lagi.
“Jelas saja saya senang bisa berada di Liverpool. Ini adalah kesempatan besar,” kata Ben Davies, dikutip dari laman resmi Liverpool.
Begitu tahu jika dia diminati oleh Liverpool memang sedikit kaget. Bagaimana mungkin ada tim besar yang melirik pemain dari Divisi Championship.
Meski begitu, Ben Davies enggan untuk melewatkan kesempatan ini. Dia akan berusaha semaksimal mungkin memberi bukti jika layak jadi rekrutan The Reds.
“Saya akan konyol jika tidak memanfaatkannya sebaik mungkin dan belajar dari para pemain yang ada di klub ini,” tuturnya.
Ben Davies memulai kariernya di tim senior Preston sejak 2013. Dari sana dia mendapatkan pengalaman, termasuk dipinjamkan ke berbagai klub.
Baru pada 2017 dia bertahan dan jadi andalan di Preston. Dan pada 2019 dia terpilih sebagai pemain terbaik tim karena tampil baik sepanjang musim.(viva)