seputar-Medan | Anggota Komisi X DPR RI, dr Sofyan Tan memberikan bantuan dana tunai dan dukungan moril kepada 35 kepala keluarga korban kebakaran di Jalan Wahidin, Kelurahan Pandau Hulu II, Kecamatan Medan Area, Sabtu (07/05/2022).
Bantuan dana tunai tersebut disalurkan langsung oleh Finche Kosmanto SE, MPsi salah satu Staf Ahli dr Sofyan Tan kepada para korban, disaksikan oleh Delfi Kepala Lingkungan (Kepling) X dan Kepling IX Rosnawaty. Turut mendampingi Ketua PAC Partai PDI-Perjuangan Kecamatan Medan Area, Bobby C Halim dan Staf Asisten Pribadi Rumah Aspirasi dr Sofyan Tan, Jusuf Ginting Suka SE.
Pada penyerahan bantuan tersebut Finche mengatakan, bantuan dana tunai yang disisihkan dari gaji dr Sofyan Tan tersebut diberikan untuk memenuhi kebutuhan dasar bagi korban kebakaran.
“Bantuan dana tunai dari gaji dr Sofyan Tan ini jangan dilihat dari nilainya, tapi itu adalah keikhlasan, perhatian dan tali asih dari Pak Sofyan buat para korban kebakaran di lingkungan IX dan X. Semoga ini sedikit dapat meringankan beban bapak dan ibu yang mungkin ingin membeli sesuatu atau merehab rumahnya yang sudah terbakar api. Saya juga berharap kondisi para korban kebakaran yang sempat shok dapat segera pulih kembali dan bergotong royong untuk bersama-sama membangun kembali rumahnya, tetap semangat dalam kondisi apapun” kata Finche Kosmanto SE, MPsi memberi dukungan moril.
Bagi korban kebakaran yang anak-anaknya masih bersekolah segera akan dibantu untuk pengusulan mendapat Kartu Indonesia Pintar (KIP) agar pendidikannya tidak terputus hanya karena musibah kebakaran tersebut.” Ingat ya, anak-anak harus tetap sekolah.Jika ada kesusahan segera lapor ke Kepling dan Ketua DPC PDI Perjuangan Kecamatan Medan Area agar bisa disampaikan kepada kami tim rumah Aspirasi dr Sofyan Tan,” ucap Finche.
Sedangkan bagi anak-anak korban kebakaran yang ingin kuliah dan kebetulan akan tamat SMA pada tahun ini maka harus segera melapor agar segera bisa dikuliahkan secara gratis karena uang kuliahnya akan dibayar langsung oleh Pemerintah ke kampusnya.
” Mau kuliah di kampus apa saja bisa sekarang. Bapak dan Ibu jangan pernah berpikir seperti dahulu kala saya orang susah yang keadaaan ekonominya tidak mampu anak saya tidak mungkin bisa jadi sarjana. Buang jauh-jauh pikiran seperti itu, karena sekarang sudah ada Pak Jokowi melalui KIP dan kuliah gratisnya yang tentunya akan diperjuangkan oleh dr Sofyan Tan yang juga membidangi pendidikan,”ucap Finche sembari menambahkan setiap tahunnya dr Sofyan Tan telah memperjuangkan sekira 1.000 anak untuk kuliah gratis hingga tamat.
Sebelumnya Ketua PAC Partai PDI-Perjuangan Kecamatan Medan Area, Bobby C Halim mengatakan, sejak hari pertama terjadinya kebakaran pihaknya telah hadir dan berkoordinasi dengan sejumlah Kepling setempat. ” Sesuai petunjuk Pak Sofyan, hari pertama kami sudah mendata para korban dan menurunkan bantuan-bantuan seperti beras, membuat dapur umum dan bantuan vital lainnya,”ungkap Bobby.
Sejak hari pertama terjadinya kebakaran imbuh Bobby, dr Sofyan Tan sudah berkeinginan hadir di lokasi namun lantaran ada tugas yang belum bisa ditinggalkan maka beliau mengutus Tim dari Rumah Aspirasi.
” Sampai hari ini kita tetap berkoordinasi dengan Kepling agar penerima bantuan benar-benar pemilik rumah korban kebakaran. ” Kita sangat mengapresiasi Kepling disini karena di hari pertama dan hari-hari berikutnya mereka lebarannya di lokasi kebakaran karena mereka lebih mengutamakan membantu warganya yang kebakaran,”tutur Bobby.
Staf Asisten Pribadi Rumah Aspirasi dr Sofyan Tan, Jusuf Ginting Suka SE mneyebutkan, Tim rumah Aspirasi dr sofyan Tan akan tetap berkunjung kepada masyarakat yang mengalami musibah kebakaran. Apalagi kejadian kebakaran yang bertepatan pada akhir Ramadan tersebut sangat memilukan hati warga.” Begitu mendapat kabar terjadi kebakaran, dr Sofyan Tan langsung mengutus kami untuk berkunjung kemari untuk bersilaturahmi sekaligus memberikan tali asih kepada para korban kebakaran.
” dr Sofyan Tan juga menyampaikan salam dan dukungan morilnya agar para korban kebakaran kuat dan tabah menerima musibah yang tidak diharapkan ini. Kami tetap berdoa agar kejadian ini menjadi satu kekuatan kedepannya untuk warga, tetap semangat menjalani kehidupannya,”sebut Jusuf.(Siong)
