seputar-Medan | Menyambut HUT ke-95, Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) dr Pirngadi Medan mengadakan berbagai kegiatan dan perlombaan. Rangkaian kegiatan berlangsung sejak tanggal 7 Agustus 2023 lalu dan puncaknya di 22 Agustus 2023 mendatang.
Senin, 7 Agustus 2023 kegiatan donor darah di Unit Transfusi Darah (UTD) yang diikuti oleh TNI, Polri, dan jajaran RSUD Pirngadi. Dilanjutkan pada 8 Agustus 2023 kegiatan di SMA Azizi Medan berupa penyuluhan dan pemeriksaan mata, gigi, dan THT. Kemudian 12 Agustus 2023 gerak jalan santai, senam kolaborasi, bazaar, dan hiburan.
Sedangkan 22 Agustus 2023, akan digelar apel pagi dipimpin Wali Kota Medan, pemotongan nasi tumpeng, pemberian penghargaan, sunatan massal, dan pemberian bingkisan kepada pasien kelas 3 RS milik Pemko Medan ini.
Pelaksana Harian (Plh) Direktur RSUD dr Pirngadi Taufik Ririansyah mengatakan, tema HUT tahun ini yakni RSUD dr Pirngadi berinovasi untuk Medan bergerak berkolaborasi. Untuk itu pihaknya akan berupaya memajukan rumah sakit dengan inovasi-inovasi.
“Kita akan melakukan penyegaran disiplin ilmu seperti sertifikat yang mati kita hidupkan kembali, melakukan pelatihan-pelatihan terbaru, kita juga menjemput bola pasien. Setiap instalasi harus menerapkan inovasi untuk menjemput bola ke pasien bahkan untuk mendukung ini kita sudah menyiapkan armada untuk antar-jemput ke pasien yang ditargetkan,” jelasnya, Selasa (8/8/2023).
Taufik juga mengatakan, bahwa saat ini jumlah pasien rawat inap terus mengalami peningkatan setidaknya BOR sudah 40 persen ke atas. Sebelumnya BOR di bawah 100 pasien sekarang sudah di atas 100 pasien.
“Kita juga mendorong tenaga kesehatan (nakes) kita mengikuti beasiswa pendidikan agar bisa meningkatkan ilmunya dan diaplikasikan di RS Pirngadi ini,” tegasnya.
Terkait persaingan dengan RS swasta di Kota Medan, ia mengatakan optimistis bisa bersaing.
“Kita harus optimis bisa bersaing dengan rumah sakit swasta. Ke depan akan menjadi rencana kerja kita bagaimana menyatukan persepsi layanan yang sama kualitasnya yang ada di Medan baik nasional dan internasional,” ucapnya yang juga menjabat Kadis Kesehatan Kota Medan ini.
Diketahui, RSUD dr Pirngadi Medan didirikan pada tanggal 11 Agustus 1928. Rumah sakit ini dibangun oleh pemerintah kolonial Belanda dan peletakan batu pertamanya dilakukan oleh Maria Constantia Mackay, bocah supuluh tahun, anak dari Wali Kota Medan Pertama Daniel Mackay. (YN)