seputar-Medan | Wali Kota Medan Bobby Nasution melantik Pengurus Tim Penggerak Pemberdayaan Kesejahteraan Keluarga (TP PKK) Kota Medan periode 2021-2024 di Aula Dharma Wanita Kota Medan, Jalan Rotan, Medan, Rabu (10/11/2021). TP PKK Kota Medan diharapkan dapat menjalankan program pokok PKK untuk Pembangunan Kota Medan.
Dipercaya sebagai Ketua TP PKK Kota Medan Kahiyang Ayu Bobby Nasution, Ketua I Ismiralda Wiriya Alrahman, Ketua II Asmalita Zulkarnain, Ketua III Ummy Zain Noval, dan Ketua IV Irina Sutan Tolang yang akan membawahi masing-masing kelompok kerja. Prosesi pelantikan ditandai dengan penandatanganan naskah pelantikan oleh Bobby Nasution selaku Pembina TP PKK Kota Medan.
Bobby mengatakan, di masa pandemi Covid-19 ini masyarakat masih banyak kebingungan. Karenanya itu, Pemko Medan berharap TP PKK dapat memanfaatkan momentum ini untuk menyiapkan masyarakat terutama ibu-ibu jadi penggerak keluarga agar dapat bersaing dengan daerah lainnya.
“Pandemi Covid-19 ini diharapkan dapat dimanfaatkan TP PKK Kota Medan untuk mengajak seluruh ibu-ibu maupun kader TP PKK Kota Medan untuk memperbaiki sektor ekonomi yang dapat dimulai di rumah tangga,” kata Bobby.
Menurut Bobby, peran ibu-ibu di TP PKK sesuai dengan program Pemko Medan salah satunya adalah meningkatkan Usaha Mikro, Kecil, dan Menengah (UMKM). Kedepannya diharapkan TP PKK Kota Medan dapat lebih berperan terhadap UMKM agar mengarah ke digitalisasi dan berkolaborasi dengan sektor lainnya.
“TP PKK diharapkan dapat mengajak pelaku UMKM ke arah digital dan berkolaborasi dengan sektor lainnya, baik itu pengusaha di Kota Medan dan Sumatera Utara maupun dari nasional,” harap Bobby.
Menantu Presiden Jokowi ini mengungkapkan, Pemko Medan juga akan memperbaiki angka stunting (kurang gizi kronis) di Kota Medan. Tentunya peran TP PKK juga sangat dibutuhkan untuk sama-sama menurunkan angka stunting di ibu kota Provinsi Sumatera Utara.
“Menurunkan angka stunting di Kota Medan harus kita lakukan secara masif, karena masih ada ditemukan anak atau balita yang terkena stunting. Tentunya ini akan berdampak kepada masa depan Kota Medan. Karenanya kita harus dapat menginformasikan dengan baik kepada masyarakat khususnya keluarga baru bahwa peran kedua orang tua sangat dibutuhkan untuk kandungan istri dan pertumbuhan anak,” sebut Bobby.
Bobby juga mengajak TP PKK Kota Medan agar dapat membantu Pemko Medan dalam mengawasi penerapan Protokol Kesehatan (Prokes) di tengah masyarakat di masa pandemi Covid-19. “Sosialisasi dan contohkan dalam setiap kegiatan akan pentingnya Prokes agar kehidupan new normal dapat kita jalankan di Kota Medan,” ajak Bobby.
“Sebagai pendamping pejabat di lingkungan Pemko Medan, saya minta ibu-ibu TP PKK dapat mengerti akan tugas suami. Bahwa saya sudah berpesan kepada pejabat agar loyal, loyal, loyal dan pintar. Ingatkan suami agar tetap loyal kepada masyarakat dan bekerja sesuai aturan. Sebab saat ini Pemko Medan terus memperbaiki kinerja untuk melayani masyarakat,” tambah Bobby.
Hadir dalam pelantikan tersebut Asisten Pemerintahan dan Kesejahteraan Setda Kota Medan M Sofyan, para pimpinan OPD Pemko Medan diantaranya Kadis Kebersihan dan Pertamanan Dongoran, Plt Kadis Kominfo Mansursyah, Kadis Pariwisata Agus Sutiono, dan Plt Kadis Pendidikan Topan Obaja Putra Ginting. (BEN)