seputar – Kuala Lumpur | Perdana Menteri baru Malaysia Anwar Ibrahim menjadi sorotan usai menolak mobil dinas mewah, Mercedes S600. Publik pun tak luput menyoroti apa yang dia pakai, termasuk sepatu.
Salah satu netizen mengungkapkan Anwar menggunakan sepatu Louis Vuitton seharga MR5.500 atau sekitar Rp19 juta.
Ia mengunggah foto kaki bersepatu hitam, kemudian disandingkan dengan tangkapan layar model sepatu dari LV, disertai harga.
Ia pemberian Tuanku Sultan Johor 2 tahun yang lalu. Saudara nak persoal saya tidak mengapa, tapi jangan bawa naratif fitnah. https://t.co/lLOYqxtrr3
— Anwar Ibrahim (@anwaribrahim) November 29, 2022
“Tolak S600 Mercedes, pakai Chapal. Hari ini, sudah menggunakan sepatu seharga lebih dari RM5.500 [atau sekitar Rp19 juta],” kata warganet itu di Twitter.
Anwar kemudian mengomentari unggahan itu. Ia mengatakan sepatu tersebut pemberian dari salah satu sultan Malaysia pada 2020 lalu.
“Itu pemberian dari Tuanku Sultan Johor dua tahun lalu. Tak jadi soal jika Anda ingin mempertanyakan [integritas] saya, tetapi jangan membawa narasi fitnah,” kata Anwar.
Pemakaian sepatu mewah di kalangan pejabat Malaysia sempat menjadi sorotan.
Pada Januari lalu, Kepala Negara Bagian Johor Onn Hafiz Ghazi mendapat kecaman publik karena mengenakan sepatu mahal saat pertama kali berkunjung ke kantor.
Publik menuding ia membeli sepatu seharga RM40 ribu atau sekitar Rp141 juta.
Namun, Ghazi membantah tuduhan tersebut. Ia mengatakan sepatu tersebut hadiah dari Sultan Johor, demikian dikutip Malay Mail.
Anwar panen perhatian usai ia menolak gaji dan mobil mewah untuk dinas.
Dalam konferensi pers perdana usai dilantik raja, Anwar menegaskan bakal menolak gaji sebagai PM dan berjanji akan menumpas korupsi.
Beberapa hari kemudian, Anwar mengatakan menolak menggunakan mobil dinas mewah yang dibeli sebelum ia berkuasa.
“Kemarin, saya menolak menggunakan Mercedes tipe S600 yang dibeli Departemen Perdana Menteri (JPM) sebelum saya menjadi PM,” ujar Anwar akhir pekan lalu.
Ia mengaku mengambil langkah itu supaya Malaysia tak mengeluarkan anggaran tambahan hanya demi dirinya. Anwar memutuskan untuk memakai kendaraan apa yang ada di kantor sehari-hari.
Sikap Anwar itu menunjukkan keseriusan memulihkan perekonomian Malaysia. Selama kampanye, ia mengaku prihatin melihat situasi ekonomi di negara tersebut. (CNN)