seputar-Medan | Pihak kepolisian telah menangkap pembunuh Kalinus Zai (40), pria yang dilempar dari mobil Avanza putih di Jalan arteri Bandara Kualanamu, Desa Sena, Kecamatan Batangkuis, Deli Serdang, Sabtu (26/6/2021) siang.
Informasi dihimpun, pelaku yang ditangkap berjumlah dua orang. Kedua pelaku ditangkap personel gabungan dari Ditreksrimum Polda Sumut dan Satreskrim Polresta Deli Serdang. Polisi mengatakan sudah menangkap pelaku pembunuhan.
“Benar (sudah ditangkap),” kata Kapolresta Deli Serdang Kombes Yemi Mandagi saat dikonfirmasi, Minggu (27/6/2021).
Namun Yemi belum menjelaskan identitas pelaku. Dia juga belum menjelaskan motif dari pembunuhan.
“Rilis resmi menyusul,” ucapnya.
Sebelumnya Kalinus ditemukan tewas dengan kondisi bersimbah darah di jalan arteri Bandara Kualanamu, Deli Serdang pada Sabtu (26/6) sekitar pada pukul 13.15 WIB.
Kasatreskrim Polresta Deli Sedang Kompol Muhammad Firdaus menjelaskan pada pukul 11.30 WIB, datang dua orang diduga pelaku menggunakan mobil Avanza ke toko tempat korban bekerja di Desa Bandar Khalifah, Kecamatan Percut Sei Tuan. Keduanya membeli 1 unit mesin cuci dan 1 unit AC.
Lalu, saat hendak membayar mereka beralasan tidak membawa uang. Mereka kemudian mengaku bakal membayar barang tersebut di rumah.
“Saat melakukan pembayaran pelaku tidak bawa uang dengan alasan nanti akan diberikan uangnya saat di rumah pelaku. Kemudian korban sempat minta izin kepada pemilik toko supaya ikut pelaku untuk ambil uang pembayaran 1 unit mesin cuci dan 1 unit AC di rumah pelaku,” ujar Firdaus, Sabtu (26/6).
Sebelum korban naik mobil, dia sempat mengatakan kepada dua anaknya untuk mengikuti dirinya dari belakang mobil. Kedua anaknya pun, lantas mengikuti mobil tersebut menggunakan sepeda motor.
Pelaku sempat membawa korban tidak jelas arahnya dan saat tiba di Jalan Sultan Serdang / Jalan Alteri Bandara Internasional Kualanamu mobil melaju kencang dan tidak terlihat oleh saksi-saksi (dua anaknya).
“Tidak lama kemudian dua anaknya menemukan korban di Jalan Sultan Serdang/Jalan Arteri Internasional Kualanamu, Desa Sena dalam keadaan tergeletak di tengah jalan. Saat itu sudah ada saksi lainnya (seorang sekuriti) yang menemukan korban pertama sekali. Dia lalu melaporkan ke Polsek Batang Kuis,” ujar Firdaus.
Menurut keterangan sekuriti tersebut, saat pertama kali dilihat, korban masih bersuara. Tak lama, datang dua anak korban.
Pada pukul 14.21 WIB, petugas yang mendapat informasi menuju ke lokasi. Sesampai di TKP petugas melihat korban sudah diamankan di pinggir jalan. Petugas melakukan identifikasi dan olah TKP. Di tubuh korban terlihat ada sejumlah luka-luka.
Kemudian, korban dibawa ke RS Bhayangkara Medan dilakukan autopsi. Petugas saat ini sedang melakukan pemeriksaan terhadap saksi-saksi. Diduga, korban merupakan korban pencurian dengan kekerasan.
“(dugaannya) pencurian dengan kekerasan,” ucap Firdaus. (detik/gus)