seputar-Deli Serdang | Polisi berhasil mengidentifikasi mayat dalam karung yang ditemukan di Sungai Merah, Tanjung Morawa, Deli Serdang, Rabu (19/8/2020). Korban ternyata bernama Nick Wilson, masih pelajar SMP, berusia 13 tahun.
Kasatreskrim Polresta Deli Serdang Kompol M Firdaus mengatakan identitas korban terungkap setelah dilakukan pencocokan sidik jari dengan ijazah SD korban.
“Begitu diidentifikasi sidik jari mayat Mr X, dibandingkan dengan ijazah Nick Wilson ternyata identik. Ada 13 titik persamaan sidik jari tersebut. Jadi menguatkan jenazah dalam karung itu Nick Wilson,” ujar Firdaus kepada wartawan Jumat (21/8/2020) malam.
Nick Wilson merupakan warga Bangun Purba yang bersekolah di SMP 2 Kecamatan Galang. Identitasnya mulai terkuak setelah Tim Satreskrim Polresta Deli Serdang dan Polsek Tanjung Morawa menyelidiki warga yang kehilangan anggota keluarganya di Kecamatan Bangun Purba dan Galang.
Dari informasi itu diketahui Nick Wilson sudah hilang beberapa hari.
“Jadi begini kita temukan mayat Mr X tanggal 19. Tanggal 15 si Nick Wilson ini hilang dari rumah,” ujar Firdaus
Kemudian begitu dicocokkan dengan ciri-ciri Nick Wilson, terdapat kemiripan. Namun pihak keluarga awalnya masih belum yakin lantaran wajah korban telah hancur.
“Tapi ciri-ciri yang lain ada. Misalnya memakai cincin karet, cincin tembaga. Tapi keluarga masih kurang yakin. Begitu diidentifikasi sama sidik jari mayat Mr X dengan ijazah korban ternyata identik,” ujar Firdaus.
Firdaus menduga korban tewas dibunuh. Namun motifnya dan pelakunya siapa hingga kini masih diselidiki. “Sudah ditemui titik terang dari identitas korban. Mudah-mudahan dengan diketahui identitas korban bisa diketahui pelakunya,” ucapnya.
Sebelumnya, sesosok mayat pria tanpa identitas ditemukan tewas di dalam karung di Sungai Merah, Desa Sei Merah, Tanjung Morawa, Deli Serdang, Sumut, Rabu (19/8/2020). Diduga mayat tersebut merupakan korban pembunuhan.
Kapolsek Tanjung Morawa AKP Sawangin, mengatakan korban ditemukan tewas pukul 11.30 WIB.
“Berawal saksi atas nama Suhartono hendak ngambil pasir di Sungai Merah. Saat mengambil pasir Suhartono mencium bau busuk lalu mencari asal usul bau busuk tersebut,” kata Sawangin.
Sawangin menambahkan, berdasarkan keterangan saksi bernama Suhartono melihat sebuah karung di sana tampak badan korban berada di dalam goni, sementara bagian kepalanya menjurus keluar goni. Lalu ia mengeceknya dan ternyata mayat laki laki.
Selanjutnya saksi memberi tahu warga lainnya, yang kemudian melaporkan ke pihak yang berwajib.
Polisi saat itu, turun ke TKP mengevakuasi jenazah. Hingga saat ini polisi masih menyelidiki penyebab kemarin korban, namun diduga korban tewas dibunuh.
“Ciri-ciri yang didapati korban memakai kaus lengan panjang warna biru dongker dan dibagian lengannya, terdapat tulisan berwarna putih, dan saat ini jenazah telah kita bawa ke RS Bhayangkara Medan. Selanjutnya kita tetap menyelidikinya lebih lanjut,” tutup dia. (kumparan/gus)