seputar-Medan | Pengendara sepeda motor di Kota Medan diimbau waspada dengan aksi kawanan begal dengan modus sebagai penagih utang atau debt collector.
Seperti dialami seorang pria paruh baya bernama Sunleng (58), warga Binjai. Pada Senin (20/9/2021) menjadi sasaran pelaku begal yang disebut berjumlah tiga orang.
Korban menceritakan, peristiwa pembegalan itu terjadi saat dirinya melintas di Jalan Orion, Medan.
Kawanan begal yang melihat dirinya mengendarai sepeda motor sendirian, langsung memepetnya.
“Sepeda motor kau belum bayar,” kata korban menirukan ucapan salah seorang pelaku kepadanya.
Pelaku lainnya langsung memegang pinggang pria ini dan mengancam seolah akan menembaknya. Korban yang terkejut mencoba menanyakan identitas para pelaku, apakah benar penagih utang.
Namun pertanyaan korban dijawab dengan terjangan. Korban jatuh terkapar, motornya dibawa kabur.
“Rampok! Rampok,” teriak korban.
Warga sekitar yang mendengar teriakan korban mencoba mengejar pelaku. Lokasi kejadian juga tidak jauh dari kantor polisi.
Personel Polsek Medan Baru yang mendapat laporan turun ke lokasi. Dua pelaku ditangkap dan satu lainnya lolos.
“Kedua pelaku diboyong ke komando guna penyidikan selanjutnya,” kata Kanit Reskrim Polsek Medan Baru Iptu Irwansyah Sitorus, Jumat (24/9/2021).
Pelaku yang ditangkap berinisial AK (49) warga Deli Serdang dan NAS (45) warga Medan.
“Hasil interogasi, pelaku mengakui merampas sepeda motor korban dan tidak bisa menunjukkan surat dokumen penyitaan motor,” tandasnya. (suarasumut/gus)