seputar – Jakarta | Kementerian Perdagangan optimis tahun 2021 akan jauh lebih baik dan bergairah bagi ekonomi Indonesia. Hal tersebut didasari oleh berbagai hal yang dilakukan, baik di dari aspek kesehatan maupun ekonomi itu sendiri.
Wakil Menteri Perdagangan, Jerry Sambuaga mengatakan, di dalam sektor kesehatan, pemerintah telah mulai mengadakan vaksinasi sehingga diharapkan dampak Covid-19 bisa segera ditangani. Sementara dalam bidang ekonomi, pemerintah melakukan langkah-langkah perbaikan institusi dan regulasi maupun perbaikan daya beli masyarakat.
“Kita juga telah punya UU Cipta Kerja yang kita yakin mampu menjawab kebutuhan para pelaku usaha dan meningkatkan kesejahteraan masyarakat, mengurangi pengangguran dan sebagainya. Ada juga kebijakan penyaluran bantuan sosial dan sebagainya. Jadi kita sangat optimis dengan tahun 2021,” kata Wamendag Jerry, dalam pernyataannya, Selasa (5/1).
Dia mengatakan, di tahun 2020, meskipun di masa pandemi, kinerja perdagangan Indonesia juga telah mencatatkan hasil yang cukup baik. Di dalam negeri, tidak ada gejolak harga dan kelangkaan yang signifikan terjadi. Kondisi itu menandakan kuatnya sistem distribusi dan logistik yang ditunjang oleh berbagai aspek.
Sementara di luar negeri, surplus Indonesia justru meningkat signifikan. Berdasarkan catatan pada Desember 2020, total surplus Indonesia sudah berkisar di angka USD 19,65 miliar atau tertinggi sejak 2012.
“Visi presiden salah satunya adalah melakukan transformasi ekonomi. Itu semua pasti harus didukung oleh kinerja dan juga transformasi dalam bidang perdagangan,” kata dia.
Dukung Sektor Perdagangan
Sementara itu, untuk mendukung sektor perdagangan ke depan, dia memandang perlu segera menyelesaikan target-target perundingan perdagangan dan implementasi perjanjian perdagangan yang telah ditandatangani dan diratifikasi.
“Fokusnya adalah bahwa pasar produk Indonesia harus diekstensifikasi baik ke pasar tradisional maupun pasar potensial lain. Juga, harus makin ditingkatkan nilai tambahnya sesuai arahan presiden,” ujarnya.
Untuk itu, menurutnya perlu sinergi yang baik antara sektor keuangan dan sektor perdagangan riil. Keterlibatan seluruh stakeholder termasuk masyarakat perlu digenjot untuk ekonomi yang lebih baik.(merdeka)