seputar-Deli Serdang | Badan Pusat Statistik (BPS) Provinsi Sumatera Utara (Sumut) bakal menambah tiga kabupaten dalam daftar survei Indeks Harga Konsumen (IHK). Ketiga kabupaten itu yaitu: Deli Serdang, Karo dan Labuhanbatu
Kepala BPS Provinsi Sumut, Syech Suhaimi menjelaskan, ketiga IHK ini bakal ikut menjadi pengukuran inflasi/deflasi di Sumut. Sebab selama ini, inflasi Sumut tidak menggambarkan pedesaan karena IHK diwakili kota yakni Medan, Padang Sidimpuan, Sibolga, Pematang Siantar dan Gunung Sitoli.
“Inflasi selama ini belum menggambarkan Sumut secara keseluruhan dan hanya diwakili perkotaan saja. Karena belum ada gambaran pola konsumsi, maupun harga pedesaan. Makanya tidak menggambarkan kondisi Sumut,” sebutnya dalam acara Workshop Wartawan, di Deli Serdang, Selasa (28/09/2021).
Syech Suhaimi mengakui kini sedang dilakukan persiapan survei dan mulai dihitung tingkat inflasinya di akhir tahun 2022 atau awal tahun 2023. Ketiga kabupaten ini, dipilih karena mewakili daerah lain di sekitarnya.
Menurutnya, ketiga kabupaten ini, nantinya akan menggambarkan kondisi di pedesaan sehingga nanti sampel dalam kuisoner tidak akan menggambarkan kondisi perkotaan. Jadi tiga kabupaten ini kelak tidak akan menggambarkan inflasi di kabupaten itu. “Karena mereka hanya menjadi sampel untuk menggambarkan inflasi Provinsi Sumut,” katanya.
Sementara itu, Koordinator Fungsi Statistik Distribusi, Dinar Butarbutar, menambahkan, dasar pemilihan kabupaten IHK yakni Labuhanbatu karena mewakili Pesisir Timur. Tingkat perekonomian cukup dan perputaran uang juga baik. Untuk transaksi pasar juga lebih baik dari Labuhanbatu Selatan dan Padanglawas Selatan. Daerah ini juga mewakili sektor perkebunan.
Sementara Deliserdang, transaksi keuangan besar dan dekat dengan Kota Medan. Kabupaten ini juga bisa mewakili kabupaten daerah sekitarnya. Deli Serdang juga bisa mewakili subsektor termasuk pertanian.
“Kalau Karo, bisa mewakili daerah di dataran tinggi. Kabupaten ini juga memiliki banyak komoditas andalan yang andilnya cukup besar pada harga di Sumut,” kata Dinar sembari menambahkan pola konsumsi dan fasilitas yang tersedia di kabupaten IHK ini seperti pasar traditional dan pasar modern juga menjadi pertimbangan pemilihan kabupaten IHK. (Siong)